Gas 3 Kg, Sudah Langka, Harganya Meroket Pula

Reporter : Adi Candra

PALI, Mattanews.co – Lagi lagi kelangkaan diiringi naiknya harga Gas ukuran 3 kg atau yang sering disebut gas melon kembali terjadi di Bumi Serepat Serasan, hal tersebut sontak membuat para Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) kian menjerit, dan menjadi persolan yang belum bisa terselesaikan hingga saat ini.

Tidak hanya itu saja, akibat kelangkaan tersebut menyebabkan harganya pun melambung tinggi dari yang biasanya harga satu tabung gas 3 kg berkisar Rp 18 ribu hingga Rp 20 ribu per tabung, kini bisa mencapai Rp 25 ribu bahkan Rp 30 ribu per tabung.

Lina (27) warga Talang Baru Kelurahan Talang Ubi Barat, Kecamatan Talang Ubi mengaku sangat kecewa, selain sulit didapatkan harga yang tancap gas, hingga hingga perbedaannya 5 ribu sampai 12 ribu per tabungnya.

“Saat mau membeli gas tadi, di sekitar sini tidak ada semuanya kosong. Bahkan, saya dengan anak sempat mencari ke wilayah lain, tapi memang benar-benar kosong, harganya jugo mahal,” tutur Ike Rabu (23/01/2019).

Selain Lina hal senada juga diungkapkan Eva Arnas warga Lorong Asrama Kelurahan Talang Ubi Timur,  mengajarkan selain langkah gas 3 kg juga susah didapatkan, “ngpo lah awak nak pilpres, gas masih be nak langka dan mahal nian, paranyo lagi susah di cari jugo,” keluh Eva.

Eva berharap kelangkaan ini tidak berlangsung lama, karena diakuinya keadaan ini sangat mempersulit jika sampai tabung gas 3 kg benar-benar kosong seperti ini, sehingga menyulitkan para kaum ibu rumah tangga, apalagi mencapai 30 ribu per tabungnya.

Sementara itu, dari Dinas terkait saat di hubungi via telpon belum ada jawaban hingga berita ini di turunkan terkait permaslahan tersebut.

Editor : Anang

Bagikan :

Pos terkait