Reporter : Selfy
PALEMBANG, Mattanews.co – Tewasnya Mawar (60) masih menyisahkan tanda tanya besar pihak kepolisian, khususnya Polresta Palembang. Dengan kondisi luka gorok dibagian leher, tepat diketemukan di dekat jemuran rumahnya, Jalan Pangeran Ratu Lorong Melati RT 15 RW 11 Kelurahan 8 Ulu Kecamatan Jakabaring, secara estafet penyidik Polsek SU I melengkapi berkas perkara. Sedikitnya, empat saksi yang tidak lain masih terhitung keluarga korban diperiksa dan sampai sekarang belum diijinkan pulang, Minggu (04/11/2018).
“Ya, keempatnya, Erwin, Oktita Herniani, Edi Herianto dan Yahpa masih kita periksa sebagai saksi. Kini kita sudah limpahkan ke Polresta Palembang,” ungkap Kapolsek Seberang Ulu I, Kompol Mayestika kepada awak media.
Pemeriksaan yang berlangsung sejak Sabtu (03/11/2018) hingga Minggu (04/11/2018) pukul 03.30 WIB di ruang piket Polsek SU I berlanjut, dengan berpindahnya pemeriksaan di ruang piket Pidana Khusus (Pidsus) Polresta Palembang.
“Kami diperiksa terkait tewasnya Mawar. Entah kenapa, kami dipindahkan kesini. Katanya sih, yang membuat ragu polisi, barang bukti yang ditemukan disekitaran lokasi itu berasal dari rumah, yang digunakan sehari-hari untuk masak,” papar Tita, saat diwawancarai dalam perjalanan menuju kamar mandi Polresta Palembang.
Sementara Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara SIk SH MH melalui Kasubag Humas, AKP Andi Haryadi membenarkan, untuk sementara keempat saksi menjalani pemeriksaan guna mengungkap misteri tewasnya Nenek berusia 60 tahun yang tewas digorong dekat rumahnya.
“Kita masih tetapkan mereka saksi,” singkatnya.
Editor : Selfy
