Reporter : Anang
Ogan Ilir, Mattanews.co – Pilkada serentak sudah di depan mata. Beberapa calon pun mulai bermunculan, khususnya di Kabupaten Ogan ilir Sumsel.
Namun, tidak adanya terobosan pembangunan di Kabupaten Ogan Ilir Sumsel menjadi sorotan Andrei Utama.
Aktivis Pemuda Sumsel ini menilai, kegagalan itu mengartikan gagalnya Bupati Ogan Ilir sebagai pemimpin yang visioner.
Menurutnya, indikasi kegagalan pembangunan tersebut adalah tidak profesional dan proporsionalnya pejabat, dalam melakukan tugas dan kewajiaban sebagai pengguna Anggaran.
“PAD Kabupaten Ogan Ilir dalam lima tahun terakhir, tidak pernah mencapai Target 50 persen. Ini di setiap perencanaan terungkap pada Rapat Paripurna ke-1 tahun 2019 dalam pandangan fraksi Golkar,” ujarnya, Rabu (18/12/2019).
Penyumbang PAD terbesar ternyata hanya berasal dari Pasar Inpres lndralaya Ogan Ilir. Dan ini menunjukan skema dalam menggali potensi sumber pendapatan bagi daerah masih minim perencanaan.
Dia juga menyoroti pengalaman seorang pemimpin dan pembangunan yang sekarang merupakan warisan dari sebelumnya.
