Terdampak Proyek Tol, Puluhan Warga Demo Tuntut Kompensasi Gagal Tanam

Reporter : Rachmat

KAYUAGUNG, Mattanews.co – Puluhan warga Sukadana Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir unjuk rasa dengan memasang blokade arah masuk proyek jalan tol Celikah. Warga yang terdiri dari kelompok tani ini memprotes lantaran tanah mereka seluas 50 hektar tidak mendapat ganti rugi akibat dampak proyek prestius yang dikerjakan PT Waskita Karya Senin (11/3/2019) pagi. Tuntutan warga ini cukup sederhana, meminta ganti rugi akibat gagal tanam sebesar Rp7.500 per meter, serta dibuatkan saluran untuk mengurangi debit air agar sawahnya dapat ditanam kembali.

Meski demikian, perusahaan opertor jalan tol ini sendiri berjanji akan menuntaskan persoalan yang dikeluhkan warga hingga Senin (18/03/2019) mendatang. Warga pun menanggapi akan menurunkan kekuatan massa lebih banyak jika perusahaan tidak memenuhi permintaan mereka.

Salah seorang warga, Taufik, tanah yang terdiri dari poktan Seroja dan Bunga Mas ini mengaku tidak produktif lagi semenjak proyek dilaksankan. Dirinya beralasan, hingga memasuki tahun kedua, sawah selalu tergenang air sehingga tidak dapat ditanam.

Bagikan :

Pos terkait