Reporter : Reza Fajri
PALEMBANG, Mattanews.co – Focus Group Discussion (FGD) acara Rembuk Aktivis se Sumsel di hotel Benston berlangsung seru. Berbagai bahasan dituangkan para aktivis, mulai dari mengukas kisah lama saat berunjuk rasa hingga menyinggung soal aktivis yang saat ini diketahui menjadi pejabat publik namun diduga kini telah acuh tak acuh.
Seperti dikatakan oleh seorang aktibis asal Palembang Ali Pudi, menurutnya, kini rasa cukup banyak aktivis yang jadi pejabat, tapi mengapa ada juga yang justru malah menjauh dari aktivis, padahal dia pernah demo, aksi dan sebagainya. “Harusnya dia pejabat yang pernah menjadi aktivis lebih mengerti, jangan malah seakan menjauhi rekan rekan aktivis,” ucapnya.
Hal serupa juga dikatakan oleh peserta asal Kabupaten Muba, yang mereka rasakan saat ini sangat susah jika aktivis sudah menjadi pejabat untuk berkomunikasi. “Bahkan katanya, Wabup Muba kami itu merupakan aktivis 98, namun masih kami rasakan sulit untuk berkomunikasi,” ungkapnya.