MATTANEWS.CO, LABUHANBATU – Pemkab Labuhanbatu, melalui Sekretaris Daerah Ir. Muhammad Yusuf Siagian MMA, membuka secara resmi Focus Group Discussion (FGD) di ruang data dan karya, Selasa (24/05/2022).
Pada sambutannya Ir. Muhammad Yusuf Siagian,M.MA menyampaikan Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (DIKPLHD) adalah sebagai pijakan untuk pelaksanaan dan pengembangan kebijakan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.
“Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Salah satu faktor kunci untuk memenuhi hak dan kewajiban dalam undang-undang tersebut adalah tersedianya data dan informasi lingkungan hidup bagi seluruh pihak,” katanya.
Dikatakannya, dalam penyusunan DIKPLHD tentunya diperlukan dukungan dari berbagai pihak dalam penyediaan data dan informasi maupun saran dan masukan untuk penyempurnaanya.
“Untuk itu dalam kesempatan ini Pemeritah Kabupaten Labuhanbatu mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukukung kegiatan penyusunan DIKPLHD untuk melakukan perubahan dan perbaikan yang berkelanjutan sesuai visi misi Bupati Labuhanbatu “Terwujudnya Masyarakat Labuhanbatu yang Berkarakter, Maju dan Sejahtera Tahun 2024,” tuturnya
Sementara itu, Kabid Tata Lingkungan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu, Junior Ahmad Efendi menyampaikan, DIKPLHD disusun oleh kepala daerah.
“Keanggotaannya melibatkan unsur-unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Perguruan Tinggi, Tokoh Masyarakat, Ormas dan Lembaga Swadaya Masyarakat yang dikukuhkan dengan Surat Keputusan Kepala Daerah Nomor 660/103/DLH/2022,” paparnya.
Lanjut ia, pelaksanaan pendukung kegiatan FGD DIKPLHD ini didukung oleh 61 data pendukung DIKPLHD, longlist isu prioritas DIKPLHD, voting isu prioritas, penetapan shortlist isu prioritas DIKPLHD dan penandatanganan berita acara isu prioritas.