[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]
MATTANEWS.CO, JAKARTA– Hampir 1 bulan lebih sejak penerapan PPKM Darurat dan PPKM level 4, aktivitas pedagang terhenti. Akibatnya, banyak sektor terdampak dari sisi ekonomi.
Untuk sektor kuliner banyak pedagang yang gulung tikar karena dagangannya sepi pembeli saat PPKM Darurat dan PPKM Level 4 berlangsung.
Dilansir Mattanews.co dari akun instagram Najwa Shihab (@najwashihab), bantuan itu untuk pemilik UMKM kuliner dan warung kelontong atau warung yang menjual bahan kebutuhan pokok dan terdampak pandemi Covid-19.
Postingan tersebut menjelaskan bahwa pemilik UMKM kuliner dan warung kelontong atau warung yang menjual bahan kebutuhan pokok yang terdampak pandemi Covid-19 dapat mengajukan bantuan untuk diborong dagangannya.
Program borong UMKM ini bekerjasama dengan Kita Bisa, sebagai bentuk membantu para pedagang kecil yang usahanya tersendat akibat PPKM Level 4.
Pelaku UMKM dapat mendaftar melalui link ktbs.in/borongumkm. Setelah mendaftarkan produk UMKM, akan ada tim datang mensurvei kelapangan untuk melihat keadaan UMKM tersebut.
“Buat pemilik usaha kecil kuliner atau pedagang kelontong (warung yang menjual bahan kebutuhan pokok), kamu bisa ajukan bantuan agar diborong dagangannya,” dikutip dari akun instagram Najwa Shihab, kamis (29/7/2021).
Ia juga mengingatkan bahwa bantuan tersebut baru untuk wilayah Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Lampung, dan Medan.