Belum Lunasi Sumbangan Sekolah, Ijazah Masih Ditahan, Begini Jawaban Pihak SMAN 1 Kauman, Tulungagung

SMAN 1 Kauman Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (17/10). Foto:Ferry Kaligis/mattanews.co

Di tempat yang sama, AT warga berdomisili di Kalangbret merupakan wali murid PZ mengungkapkan ia menyadari bahwasanya atas belum dilunasi dana sumbangan di sekolah akhirnya ijazah putrinya masih tertahan di sekolah.

“Saya sadar kok, tapi memang kondisi ekonomi saya belum stabil sehingga bagi saya uang kisaran tiga jutaan rupiah belum bisa dilunasi. Sebagai wali murid berharap pihak sekolah ada toleransi sehingga putri saya bisa menerima ijazah dan bisa digunakan untuk melamar kerja,” pungkasnya.

Menanggapi keluhan wali murid, terkait adanya ijazah siswa yang masih tertahan di lembaga, Kepala SMAN 1 Kauman, Kabupaten Tulungagung, Agus Sugiarta melalui Bendahara Supar justru melontarkan jawaban cerdas. Menurut dia, namanya penahanan ijazah itu sangat tidak benar sekali, ia berdalih setiap pengambilan ijazah sebagai tanda kelulusan dari sekolah itu sudah ada mekanisme dan prosedurnya.

“Saya bilang tidak benar kalau sekolah kami menahan ijazah dari siswa atau siswinya. Kami sebenarnya sudah sampaikan kepada para wali murid proses ijazah bisa diambil yakni siswa atau siswi yang dinyatakan lulus oleh pihak sekolah agar melakukan cap tiga jari. Kemudian, surat ditanda tangani Kepala Sekolah,” ujar Supar saat dikonfirmasi di ruang kantor Kepala Sekolah itu didampingi Bagian Humas.

Bagikan :

Pos terkait