Calon Bupati Nomor Urut 2 Pastikan Alokasi Anggaran PPPK 2025 Sudah Diusulkan

Justru kata Wahyu, dirinya akan terus mendorong bagaimana tenaga honorer atau Non ASN yang ada sekarang, yang belum mampu masuk dalam seleksi PPPK, untuk dapat dibantu dimana kendalanya.

“Sehingga dengan ter-covernya tenaga honorer menjadi PPPK, maka akan mengurangi pengangguran yang ada,” tegas Wahyu.

Wahyu mengingatkan kepada tenaga PPPK itu, jangan takut ketika ada oknum-oknum yang mencoba mengancam atau mengintimidasi pada saat Pilkada ini, mereka tidak akan diperpanjang atau apalah namanya.

“PPPK itu tidak ada kaitannya dengan politik, maka PPPK tenang saja jangan khawatir ketika ada ancamam pada Pilkada ini,” terangnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wahyu juga menyoroti soal makin turunnya dana hibah untuk PDD Polnep Putussibau, dimana sebelumnya dana hibah PDD Polnep ini sempat mencapai Rp10 miliar, kemudian turun menjadi Rp5 miliar, bahkan dana tersebut terus menurun.

“Saya prihatin juga mendengar dana hibah dari Pemerintah Daerah untuk Polnep Putussibau terus turun. Bagaimana pendidikan di Polnep ini bisa berkembang, sementara dana hibahnya terus menurun,” urainya.

Bagikan :

Pos terkait