Lahan Parkir Tokma Pasawahan Diduga Dikelola Oknum Warga yang Meresahkan

MATTANEWS.CO, PURWAKARTA – Pengunjung Toserba Tokma yang berada di wilayah Desa Lebak Anyar, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, dibuat tak nyaman oleh sekelompok oknum warga yang diduga mengelola lahan palkir secara ilegal.

Bahkan, aktivitas kelompok oknum tersebut dinilai telah meresahkan pengunjung di pusat perbelanjaan itu.

Selain itu kelompok oknum warga tersebut juga diduga telah melakukan pengerusakan fasilitas parkir di Toserba Tokma Pasawahan. Sehingga berujung pada pelaporan ke aparat kepolisian.

Kepala Divisi Eksternal PT Panca Tokma Lestari, Tubagus Wawan Setiawan membenarkan soal kabar tersebut. Menurutnya, pengelolaan lahan parkir di Tokma Pasawahan saat ini dikelola secara ilegal.

Ia juga menceritakan pada awalnya lahan parkir di Tokma Pasawahan ini dikerjasamakan dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Lebak Anyar. Namun dalam beberapa bulan berjalan pengelolaan parkir ini diambil alih oleh kelompok oknum warga, yang saat itu masih aktif dalam kepengurusan karang taruna desa.

“Pada tahun 2017 lahan parkir Tokma Pasawahan ini dikerjasamakan dengan Bamusdes (BPD) tapi beberapa waktu kemudian diambil alih oleh kelompok itu tanpa ada dasar kerjasama sampai saat ini,” kata Wawan, Jumat (02/12/2022).

Bahkan saat ini, Wawan mengutarakan, pihak Management Tokma sudah menggratiskan lahan parkirnya untuk para pengunjung. Namun kelompok oknum warga tersebut tetap saja masih memungut biaya parkir.

“Meskipun sudah dipasang plang parkir gratis sekelompok oknum warga tersebut masih saja melakukan pungutan kepada para pengunjung,” kata Wawan.

Bacaan Lainnya

Sementara soal pengerusakan yang dilakukan oleh kelompok oknum warga yang diduga meresahkan itu, Wawan mengaku telah membuat laporan ke polisi.

Pilihan Pembaca :  Polres Lahat Pantau Dan Monitoring Kegiatan Penyaluran Sembako Minyak Goreng Kemasan Dan Curah

“Itu sudah dikumpulkan bukti-bukti pengerusakannya dan telah dilaporkan ke Polres Purwakarta karena sudah merugikan dan bikin resah pengunjung,” ungkap Wawan.

Wawan berharap dengan dilaporkannya kelompok oknum warga tersebut dapat memberikan efek jera terhadap para pelaku pengerusakan.

Ia juga mengungkapkan sejak awal berdiri, Management PT Panca Tokma Lestari selalu mengedepankan kepentingan dan pemberdayaan masyarakat sekitar seperti pemberdayaan rekrutment tenaga kerja dan sebagainya.

Wawan juga mengatakan hal baik yang selama ini telah terjalin seolah telah dirusak oleh sekelompok oknum warga yang tidak bertanggung jawab tersebut yang tentunya dengan cara seperti itu para oknum warga tersebut dengan sengaja telah merusakkan nama baik daerahnya sendiri.

“Semoga tindakan-tindakan yang merugikan seperti itu kedepannya tidak akan terjadi lagi,” demikian Wawan.

Sementara itu, Kepala Desa Lebak Anyar Gugun Gunawan ketika ditemui awak media di ruang kerjanya enggan memberikan komentar akan hal ini.

“Untuk ini saya tidak berkomentar dulu, takut salah,” tukasnya.

Pos terkait