“Operasi pasar minyak goreng ini kembali kota lakukan untuk mengatasi harga yang masih relatif naik dan mengurangi kelangkaan minyak goreng. Berbeda dari sebelumnya, minyak goreng yang dijual dalam operasi minyak goreng ini turun lima ratus rupiah sehingga per liternya dijual Rp 13.500,” Sebut Damikrot.
Dijelaskannya Operasi pasar minyak goreng ini akan dilakukan selama lima hari kerja mulai dari tanggal 3 Pebruari sampai dengan 8 Pebruari 2022 di lima pasar tradisional di Kota Medan diantaranya pasar Petisah, Pasar Halat, Pasar Sukaramai, Pusat Pasar dan Pasar Sei Kambing.
“Kita berharap operasi pasar minyak goreng ini dapat bermanfaat dan membantu masyarakat yang memerlukan minyak goreng dengan harga yang terjangkau,”sebut Damikrot.
Dalam kesempatan tersebut Dirut PUD Pasar
Suwarno menjelaskan operasi pasar murah minyak goreng ini menyediakan sebanyak 3000 liter minyak untuk masing-masing pasar tradisional yang telah ditetapkan.
Untuk pembelian, Suwarno menyebutkan masyarakat dapat membeli hingga empat sampai lima liter per orang.