Reporter : Adi
PALEMBANG, Mattanews.co – Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Sumatera Selatan Hj Mondya Boni SE MKom berharap melalui pergantian kepala SMK di lingkungan Sumsel. Bisa membuat sekolah yang di ganti kepala sekolah bisa membuat sekolah tersebut semakin maju.
“Sekolah harus semakin baik dalam pergantian kepala sekolah ini,” kata dia saat memberikan kata sambutan saat kegiatan pisah sambut di SMKN Sumsel dari kepala yang lama Rafly SPd MPd kepada Drs Zulkarnain MT Jumat (25/9).
Ada beberapa kerjasama yang sudah terjalin hendaknya tidak dilepaskan serta lebih banyak lagi kerjasama dengan dunia industri. Sekolah ini juga sudah membuat banyak sekali karya, dari motor ambulan dan lainnya. Kedepannya agar Kepala Sekolah yang baru lebih banyak lagi membuat karya.
“SMKN Sumsel ini sudah banyak membuat karya. Saya berharap agar pak zul lebih giat lagi membuat karya di sekolah ini,” harapnya.
Sementara itu mantan kepala SMKN Sumsel Rafli SPd MPd mengatakan, awalnya menjabat kepala sekolah disini cukup berat. Pada tahun ke empat harus berakreditasi A. Harus memiliki produk unggulan. Serta banyak lagi tantangan yang harus dilakukan dalam menjalani sekolah ini. Tapi berkat kerjasama yang solid dari semua pihak. Maka hal yang sulit itu semua dapat dilaksanakan dengan hasil yang memuaskan.
“Sekolah ini saya titipkan kepada pak zul untuk membantu membuat sekolah ini lebih berkembang lagi. Saya juga berharap agar semua dapat berjalan bergandengan dengan semua pihak,” ucapnya.
Selain itu Kepala SMKN Sumsel Drs Zulkarnain MT mengatakan, sekolah ini sudah banyak menghasilkan produk yang berkualitas. Bahkan beritanya sampai tingkat Nasional. Ada beberapa waktu lalu pihak menelepon ke dirinya untuk mengucapkan selamat karena sekolah sudah berhasil membuat produk. Tapi ternyata salah bahwa yang membuat produk tersebut adalah SMKN Sumsel bukannya SMKN 2.
“Sudah banyak sekali produk yang dihasilkan dari sekolah ini. Semoga saya bisa melanjutkan semua program yang ada disekolah ini,” ungkapnya.
Selain itu ia juga berharap agar semua fasilitas yang ada dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin. Ia juga sudah membuat beberapa langkah kerja. Seperti bidang kerohanian ada anak-anak rohis. Bahkan bisa diikuti lomba setingkat Nasional, bidang kewirausahaan melalui inovasi sekolah. Akan ada tim di lapangan yang mengawasi siswa. Jika ada masalah maka ia akan turun langsung mengatasinya.
“Semoga saya dapat membuat sekolah lebih baik lagi. Bantuan dari perangkat sekolah juga sangat saya harapkan,” jelas dirinya.
Editor : Chitet