“Kalau obat ini baru tidak mungkin sudah kadaluarsa. Tolong diperhatikan Bu, sebab akan berbahaya bagi kesehatan anak-anak. Kebersihan ruang UKS ini juga diperhatikan. Saya minta ini agar di evaluasi betul-betul. Kalau bisa di UKS ini ditempel nomor Satgas Covid-19 Kecamatan dan Puskesmas. Apabila terjadi hal yang tidak diinginkan langsung dapat menghubungi nomor tersebut,” tegas Bobby.
Selain melihat fasilitas UKS, Bobby juga mengecek kondisi toilet yang ada di SD Negeri 067092 yang berada di sebelah SD 060898. Di sekolah tersebut, Bobby menemukan toilet yang kotor bahkan air pun tidak ada dikarenakan aliran air bersih tidak berfungsi serta ruang kelas yang sangat berdebu dan kotor.
“Ini gimana toiletnya bisa kotor dan tidak ada airnya. Tolong diperhatikan ini, kasian anak-anaknya. Begitupun dengan ruang kelasnya,” kata Bobby Nasution kecewa.
Sementara itu di tempat terpisah, Kepala Bagian Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Dr dr Humairah Medina Liza Lubis saat dihubungi terkait ditemukannya ada obat kadaluarsa menjelaskan, seperti makanan dan minuman, obat juga memiliki masa kadaluarsa.