MATTANEWS.CO, OGAN ILIR – Puluhan warga Desa Tebedak mendatangi lokasi pembangunan ruas tol Indralaya – Prabumulih (Indraprabu) STA 40, di Desa Tebedak, Kecamatan Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumsel, Rabu (23/3/2022).
Kedatangan warga tersebut mengeluhkan dampak lingkungan, akibat pembangunan proyek tol seperti longsoran yang mengalir ke kebun warga di hilir sungai.
Seperti kebun karet milik M. Bayadi, yang sebelum pembangunan ruas tol belum pernah terjadi genangan air di kebunnya, hingga berminggu-minggu bahkan sebulan. Sehingga dengan digenangi air dan lumpur kebun karetnya sehingga berdampak sekarang terhamabt produksinya.
“Kami minta pihak terkait, khususnya Hutama Karya Infrastruktur (HKI) Zona III dan IV sebagai kontraktor pembangunan segera mencarikan solusi. Agar kebun saya bisa disadap seperti dulu tanpa genangan air dan lumpur,” katanya.
Sementara, dari pihak HKI yang menemui warga ialah Ardi Pelaksana Struktur, Hendra HSE HKI dan Kholil Pelaksana Maen Road.