YLKI Dorong Masyarakat Ajukan “Class Action” Pembengkakan Tagihan PDAM Tirta Lematang

Ia menjelaskan, di era modern sistem digital menjadi keniscayaan yang harus diterapkan. Semua harus berjalan baik termasuk meteran dalam keadaan segel, harus sudah di tera badan meteorologi terbaru dan difoto pemakaian terakhir serta GPS yang menyatakan jejak digital bahwa petugas memang datang ke rumah konsumen.

Pembengkakan ini juga menjadi pertanda bahwa infrastruktur PDAM Tirta Lematang masih belum memadai dan selalu beralasan kekurangan anggaran, namun melakukan pemasangan baru.

Pemerintah kabupaten seharusnya bukan hanya menambah pelanggan PDAM, tetapi juga harus meningkatkan keandalan sistem management PDAM dan infrastruktur pendukung lainnya.

“Ini bisa menjadi sinyal buruk bagi daya tarik investasi di Kabupaten Lahat. Kalau dalam pengelolaan air bersih saja seperti ini, bagaimana di sektor lainnya?,” ujarnya.

Pemerintah daerah seharusnya berkaca pada kasus serupa di PDAM lain yang bertanggungjawab, atas setiap kegagalan dalam pelayanan kepada konsumen.

“Tidak hanya air, listrik, layanan rumah sakit dan seluruh layanan terkait publik jika ada kegagalan wajib diberi kompensasi. Kompensasi ya, tapi pejabat penanggungjawab layanan pun tetap harus mundur,” tukasnya.

Bagikan :

Pos terkait