Aksi Nekat Mahasiswa Unsri Terobos Pengawalan Ketat Gubernur Sumsel

Reporter : Anang

PALEMBANG, Mattanews.co Bermodalkan modul kajian konflik agraria di Indonesia, tiga orang mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) nekat menerobos pengawalan dan pengamanan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru.

Peristiwa tersebut terjadi usai Herman Deru menghadiri Rapat Paripurna DPRD Sumsel, pada hari Senin (28/9/2020).

Saat hendak menuju mobil yang dikawal ketat para petugas pengawal, tiga orang mahasiswa Unsri bernama Bagas Pratama, Taufik Aziz dan Rima Melati berhasil menerobos pengawalan Gubernur Sumsel.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, awalnya ketiga mahasiswa tersebut mendekat sambil membawa berkas. Di mana berkas tersebut adalah modul kajian konflik agraria di Indonesia.

Setelah Gubernur Sumsel diwawancari para awak media, Bagas lalu mengacungkan tangan dan agak mendekat ke Herman Deru.

Bagas pun diawasi ketat para pengawal Gubernur Sumsel yang berjaga-jaga. Herman Deru ternyata menanggapi secara baik ke Bagas.

Usai mendapatkan respon positif, Bagas mengaku dirinya merupakan pengurus BEM Unsri yang sedang membantu penyelesaian konflik PTPN VII Cinta Manis dengan warga Desa Betung, Kecamatan Lubuk Keliat Kabupaten Ogan Ilir.

Bacaan Lainnya
Bagikan :

Pos terkait