* Kejadian Usai Menonton Acara Orgen Tunggal
* Motif Salah Paham dan Ketersinggungan
MATTANEWS.CO, EMPAT LAWANG – Penyelidikan anggota Reskrim Polres Empat Lawang dibawah pimpinan AKP Tohirin membuahkan hasil. Belum 1 X 24 jam, jajaran ini sukses mengungkap pembunuhan yang terjadi di Jalan Lintas Muara Pinang Baru Kecamatan Muara Pinang Kabupaten Empat Lawang, Rabu (15/6/2022) pukul 18.10 WIB.
Tak ayal, tiga pelakunya berdomisili di Desa Tanjung Tawang Kecamatan Muara Pinang Kabupaten Empat Lawang, Vigo Ardiansyah (19), DK (17) dan Nando (19) digelandang ke Polres Empat Lawang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut, terkait pengeroyokan yang menyebabkan korban Andrian Palermo Alias Rian (18) tewas dengan luka tusuk dibagian dada kiri.
“Kejadian bermula saat korban dan temannya, Yuliansyah (21) berpapasan dengan rombongan pelaku tepat melintas di lokasi. Seketika itu, salah pelaku bertanya, adakah yang bernama David, namun disambut korban tidak ada. Pelaku yang diduga dalam pengaruh miras usai nonton orgen tunggal, hingga memicu keributan,” papar Kapolres Empat Lawang, AKBP Patria Yuda Rahardian, SIK, MIK didampingi Kasat Reskrim, AKP Tohirin, saat press release.
Kapolres menjabarkan, motif pengeroyokan hingga menyebabkan korban meninggal dunia, tidak lain adalah salah paham dan ketersinggungan.
“Motifnya, salah paham dan ketersinggungan, sehingga membuat pertengkaran dan berujung kematian. Korban Andrian sendiri, mengalami luka tusuk dibagian dada kiri dan sempat dibawa Puskesmas Muara Pinang. Namun, karena mengalami pendarahan hebat, nyawa korban tidak tertolong hingga meninggal dunia. Sementara, korban Yuliansyah saat ini masih menjalani perawatan RSUD Empat Lawang, karena mengalami luka tusuk di bagian perut,” jelasnya.
Kapolres menjabarkan, penangkapan ketiga tersangka berawal saat anggota kita mendapat kabar bahwa salah satu pelaku mengalami luka tusuk dibagian leher dan berobat di RSUD Besemah Pagaralam.
“Secepat itu, anggota kita langsung cek lokasi dan ternyata memang benar, pelaku sedang di rawat. Dari itu, anggota langsung lakukan pengembangan, sehingga diringkus lah dua rekannya yang lain. Kini ketiga tersangka masih dalam pemeriksaan intensif penyidik,” ujarnya.
