Example 728x250
HUKUM & KRIMINAL

Jelang Nataru 2022/2023, Polda Sumsel Siapkan Operasi (Ops) Lilin Sebagai Pengaman

×

Jelang Nataru 2022/2023, Polda Sumsel Siapkan Operasi (Ops) Lilin Sebagai Pengaman

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Memasuki perhitungan kalender bulan Desember, yang dimana terdapat dua hari besar yaitu Hari Raya Natal dan Tahun Baru, Tentunya akan dirayakan oleh masyarakat kota Palembang, Sumatera Selatan.

Polda Sumsel sudah menyiapkan ribuan personel tersebut tergabung dalam Operasi (Ops) Lilin Musi 2022 yang bertugas untuk menciptakan Kamtibmas.

Perihal ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM dan membenarkan hal tersebut.

“Personel tersebut terdiri dari 1.565 anggota Polda Sumsel, 282 personel TNI, 301 personel Dinas Perhubungan, 335 personel Sat Pol PP,” kata Supriadi Jumat 2 Desember 2022.

Petugas Jasa Raharja sebanyak 43 orang, Pemadam Kebakaran (Damkar) sebanyak 80 orang personel, Tenaga Kesehatan dari Dinas Kesehatan Provinsi 260 orang.

Supriadi menambahkan, akan diturunkan juga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel sebanyak 60 personel, petugas PLN 24 orang dan delegasi kepemudaan sebanyak 117 personel.

“Ribuan personel tersebut mulai disiagakan lima hari sebelum hari perayaan Natal 25 Desember 2022 hingga sepekan setelah tahun baru 2023,” jelas Supriadi saat ditemui awak media MATTANEWS.CO di gedung Presisi Mapolda Sumsel.

Masing-masing personel gabungan tersebut akan disebar ke setiap pos. Dengan titik sebar yang terdiri dari Pos Pengamanan (Pos Pam) 42 unit, Pos Pelayanan (Pos Yan) sebanyak 19 unit dan Pos Terpadu sebanyak 6 unit di wilayah Sumsel.

“Tugas utama lebih banyak dalam pencegahan, namun tetap diimbangi masalah penegakkan hukum,” kata Supriadi lagi.

Dari 1.565 personel yang disiagakan Polda Sumsel, juga secara khusus disiapkan untuk menempati pengamanan rumah ibadah dan objek vital negara di Sumsel yang sudah dipetakan.

“Masing-masing ada sebanyak 344 gereja, 18 terminal, 5 pelabuhan, 2 bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang dan Lubuklinggau, Stasiun Kereta Api (KA) 11 lokasi,” tambah dia.

Ditambahkannya, Pasar atau pusat perbelanjaan sebanyak 71 lokasi, objek wisata sebanyak 33 lokasi, dan objek pergantian tahun sebanyak 23 yang tersebar di Sumsel.

“Nataru periode ini memang lebih besar ketimbang periode sebelumnya di tahun 2021-2022, karena jumlah orang yang melakukan perjalanan meningkat seiring mulai normalnya kondisi sosial ekonomi masyarakat saat ini pascacovid-19,” tutup Supriadi.