Example 728x250 Example 728x250
BERITA TERKINIHEADLINEPENDIDIKAN

Tingkatkan Daya Saing Para Pencari Kerja, Pemkab Tulungagung Gelar Pelatihan

×

Tingkatkan Daya Saing Para Pencari Kerja, Pemkab Tulungagung Gelar Pelatihan

Sebarkan artikel ini

MATTANEWS.CO, TULUNGAGUNG –  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung, Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) menggelar kegiatan pelatihan kerja kejuruan yang dilaksanakan di auditorium kantor setempat.

Saat dijumpai, Kepala Disnakertrans Kabupaten Tulungagung, Agus Santoso, S.Sos., mengatakan bahwasanya kegiatan pelatihan kerja kejuruan ini merupakan agenda tahunan.

Adapun pelatihan ini, sambung dia, memiliki tujuan dalam rangka
meningkatkan kompetensi para pencari kerja agar memiliki daya saing sehingga jika bekerja di luar kota tidak kalah dengan lainnya.

“Kami gelar pelatihan kerja kejuruan dimulai 27 Agustus sampai 27 September 2024 di gedung auditorium Disnakertrans Tulungagung,” ucap Mantan Camat Rejotangan, Kabupaten Tulungagung saat dikonfirmasi di ruang kantornya, Rabu (4/9/2024) Siang.

“Kami harapkan para pencari kerja dengan mengikuti pelatihan ini semakin rajin dan semangat karena bisa meningkatkan daya saing, sehingga perusahaan akan lebih mempertimbangkan maupun untuk jenjang karir akan menjadi lebih baik lagi,” imbuhnya.

Agus menambahkan kegiatan pelatihan kerja kejuruan ini pihaknya juga menggandeng dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang ada di wilayah Kabupaten Tulungagung.

Setiap peserta, jelas dia, akan memperoleh sertifikasi kompetensi sehingga dapat menjadikan para pencari kerja memiliki kecakapan dalam keterampilan sesuai dengan standar ketentuan.

“Disamping itu, sertifikasi kompetensi juga dapat sebagai investasi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia perusahaan,” tambahnya.

“Adapun sertifikat kompetensi kerja merupakan sebuah pengakuan terhadap tenaga kerja yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang sesuai dengan standar kompetensi kerja yang dipersyaratkan,” sambungnya.

Lebih lanjut Agus menjelaskan dalam pelatihan kerja ini ada 13 kejuruan yang dikembangkan. Sedangkan yang dilaksanakan di ruang auditorium Disnakertrans ada 7 kejuruan diantaranya seperti las, otomotif, tata rias, menjahit, perkantoran, design grafis, dan barista.

“Para peserta pelatihan ini akan mendapatkan sertifikat dan
standarisasi nya dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP),” terangnya.

“Kami berharap anak-anak yang mengikuti pelatihan kerja kejuruan ini tetap rajin dan semangat sehingga memiliki kompetensi dan daya saing,” pungkasnya.