BeritaBERITA TERKININUSANTARA

Kerja Nyata Lury Elza Alex Noerdin Kunjungi Balita Hipospadia, Perlu Perhatian Khusus dari Pemerintah

×

Kerja Nyata Lury Elza Alex Noerdin Kunjungi Balita Hipospadia, Perlu Perhatian Khusus dari Pemerintah

Sebarkan artikel ini

MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Pasca dilantik sebagai Anggota DPRD Sumsel beberapa hari yang lalu, putri bungsu mantan Gubernur Sumsel, Lury Elza Alex Noerdin, langsung terjun kelapangan dan tunjukan aksi kerja nyata kepada masyarakat, dengan mengunjungi Balita yang menderita penyakit kelamin ganda (Hipospadia), Kamis (26/9/2024).

Kedatangan Lury Elza langsung disambut hangat oleh pihak keluarga sang Balita, karena mendapatkan laporan dari tim dan dari pemberitaan rekan wartawan, yang mengabarkan bahwa ada warga Jalan: KH Wahid Hasyim, Lorong: Terusan 1 RT: 040 RW: 008, Kecamatan Seberang Ulu (SU) 1, Kelurahan 5 Ulu, Kota Palembang, ada Balita yang bernama Muhamad Elgio Pratama umur 10 bulan, mengidap penyakit langkah yaitu kelamin ganda (Hipospadia).

“Akhirnya, hati saya tergerak untuk mengunjungi kediamannya dan melihat langsung keadaan Balita yang mengidap penyakit langkah yaitu kelamin ganda (Hipospadia) tersebut,” terang Lury.

Lury mengatakan, pasca dilantik pada Selasa 24/9/2024 kemarin sebagai anggota DPRD Sumsel, ini merupakan program kerja pertama saya, kami ingin memastikan keadaannya, karena menurut kami ini perlu mendapatkan perhatian khusus dan serius dari pemerintah setempat dan kami juga ingin memastikan apakah adik Elgio ini sudah mendapatkan fasilitas pengobatan dan penanganan terkait penyakit yang dideritanya.

“Saat ini memang saya akui, belum mengetahui kabar akan ditempatkan di Komisi berapa, namun saya berharap untuk bisa duduk di Komisi Lima (V) yang menanungi bidang pendidikan dan kesehatan, seperti apa yang ayah saya canangkan dulu, ingin meneruskan program beliau, Fundamental bagi masyarakat adalah Fasilitas Kesehatan dan Fasilitas Pendidikan,” tegas Lury.

Lury menegaskan, ini harus segera ditangani dengan cepat karena dikhawatirkan akan mempengaruhi perkembangan jiwa dan psikologis sang Balita, saya sebagai anggota DPRD Sumsel ini merupakan salah satu target, untuk memberikan dan mendorong pemerintah pusat dan daerah untuk memberikan atensi khusus kepada masyarakat yang tidak mampu dan tidak bisa mendapatkan pengobatan secara maksimal.

“InsyaAllah kami sebagai wakil rakyat, akan membantu dan akan segera menindaklanjuti terkait pengobatan yang tentunya sangat membutuhkan biaya tidak sedikit, kami akan membuka Donasi, tapi apabila bisa ditangani oleh pemerintah akan segera kami tindaklanjuti, dengan mendorong terkait Fasilitas kesehatan yang harus diperoleh oleh pihak keluarga seperti Jaminan Kesehatan Nasional dan Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang ditanggung oleh APBN,” tegas Lury sambil meneteskan air mata melihat Keadaan Balita dan Keluarganya.

Selain memberikan santunan kepada pihak keluarga Balita yang terkena Hipospadia, Lury Elza Alex Noerdin juga akan segera menebus resep obat sang Balita Elgio yang sempat dirawat di Rumah Sakit (RS) Siloam.

Karena pada Rabu (25/9/2024) Balita Elgio sempat mengalami panas tinggi dan pembengkakan pada alat kelaminnya dan harus segera mendapatkan perawatan.

Pasca Viral Balita Elgio sempat dilakukan perawatan di Rumah Sakit (RS) BARI kota Palembang dan akhirnya mendapatkan Surat Rujukan untuk meneruskan pengobatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Husain.

Namun menurut pengakuan orang tua Elgio, bahwa dirinya tidak mendapatkan perhatian khusus dan serius dari RS BARI maupun RSUD Muhammad Husain, terkait penanganan penyakit yang diderita anaknya, karena tidak jelas pengobatannya seperti disuruh menunggu antri berjam-jam selama dua hari diruang Nefrologi dan tidak ada pengobatan dan pelayanan yang didapat, hari pertama hanya bertanya tentang identitas dan riwayat penyakit dan dihari kedua hanya mengambil Urine dan darah saja.

“Antri dari jam 6 pagi sampai Sore hanya untuk melihat kelamin anak saya saja, tanpa ada kejelasan dan sepertinya yang saya temui pada saat itu Dokter Koas bukan Dokter Spesialis penyakit, karena beliau sempat tidak mengerti dan menyarankan saya melalui lisan untuk berobat di RS Siloam saja,” terang orang tua bayi.