Example 728x250 Example 728x250
NUSANTARA

Usai Dilantik, Ketua DPRD Tulungagung Marsono Pimpin Paripurna Pembentukan AKD dan Penyampaian RAPBD TA 2025

×

Usai Dilantik, Ketua DPRD Tulungagung Marsono Pimpin Paripurna Pembentukan AKD dan Penyampaian RAPBD TA 2025

Sebarkan artikel ini
Marsono, S.Sos., secara resmi dilantik dan diambil sumpah janji sebagai Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur oleh Ketua Pengadilan Negeri setempat, Selasa (5/11) Foto:Ferry Kaligis/mattanews.co

MATTANEWS.CO,TULUNGAGUNG- Seusai dilantik dan diambil sumpah janjinya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur masa jabatan 2024-2029 Marsono, S.Sos., secara resmi memimpin Rapat Paripurna Pengumuman Pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) dan Penyampaian Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD Tahun Anggaran (TA) 2025, Selasa (5/11/2024).

Rapat Paripurna tersebut digelar di lantai 2 Graha Wicaksana Gedung DPRD Tulungagung turut dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Dr. Ir. Heru Suseno, M.T., jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kepala Organisasi Daerah (OPD), Camat, dan undangan lainnya.

Pantauan media, seusai dilantik menjadi Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung oleh Ketua Pengadilan Negeri, nampak Wakil Ketua DPRD H. Abudullah Ali Munib menyerahkan palu sidang kepada Marsono merupakan politisi Partai Denokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.

“Saya mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas dilantiknya sebagai Ketua DPRD Tulungagung, tentunya amanah tanggung jawab yang harus kami laksanakan ke depan untuk memimpin rekan-rekan tentunya sebagai wakil rakyat. Selain itu harus menjaga dan mengawal apa yang menjadi aspirasi dari masyarakat Tulungagung,” kata Marsono.

Marsono menambahkan Rapat Paripurna dilanjutkan dengan pengumuman pembentukan AKD diantaranya Badan Musyawarah (Bamus), Badan Anggaran (Banggar), Badan Pembuatan Peraturan Daerah (Bappemperda), Komisi DPRD, dan Badan Kehormatan Dewan (BKD).

“Setelah dibentuk AKD ini, kami berharap agar segera melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung dalam rangka pembahasan agenda yang sudah direncanakan diawal,” tambahnya.

“Sekali lagi saya sampaikan bahwa tugas sebagai wakil rakyat itu membawa aspirasi rakyat, menjaga, dan mengawal serta memperjuangkan, maka amanah ini harus diemban dengan penuh tanggung jawab,” pungkasnya.

Di tempat yang sama, Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno mengatakan pada kesempatan ini ia mengucapkan selamat kepada Marsono atas dilantiknya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung dan pembentukan AKD.

“Kami berharap, Pak Marsono amanah mengemban tugas sebagai Ketua DPRD Tulungagung. Selain itu terkait telah dibentuknya AKD agar hubungan dan kinerja yang kompak antara Pemkab dan Legislatif terjalin harmonis. Karena apa, tema-teman legislatif itu memilki peran dalam pembentukan Perda, penyusunan anggaran, sampai fungsi dalam pengawasan,” katanya.

Heru menambahkan pada Rapat Paripurna ini ia juga menyampaikan RAPBD Kabupaten Tulungagung TA 2025. Adapun penyusunan Ranperda ini berpedoman pada rencana kerja Pemkab TA 2025 yang telah disepakati antara Pemkab dan DPRD Tulungagung.

“Adapun prioritas dan sasaran pembangunan daerah dalam RKPD tahun 2025, sambung dia, ia berpedoman pada misi pembangunan RPD Tulungagung periode tahun 2024-2026, yang disesuaikan dengan tema rencana kerja pemerintah (RKP) tahun 2025,” tambahnya.

Lebih lanjut Heru menjelaskan secara terperinci untuk Ranperda TA 2025 untuk pendapatan Rp. 2.970.290.120.402,00, untuk belanja Rp. 3.135.290.120.402,00, sehingga defisit Rp. 165.000.000.000,00.

Kemudian pembiayaan terdiri dari, penerimaan pembiayaan Rp. 165.000.000.000,00, pengeluaran pembiayaan Rp. 0, untuk pembiayaan netto Rp. 165.000.000.000,00.

“Adapun sisa lebih pembiayaan anggaran tahun berkenan sebesar Rp 0,00,” terangnya.

“Kami lakukan dengan program prioritas, diantaranya seperti terwujudnya dan meningkatkannya SDM yang unggul, berkualitas dan berkarakter, tersedianya infrastruktur yang berkualitas, meningkatnya kualitas hidup dan ketahanan bencana, meningkatkan pembangunan sosial masyarakat, meningkatnya kualitas pemerintahan dan pelayanan publik, serta peningkatan kualitas taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya.