MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Tak henti-hentinya membuktikan kemampuannya, Universitas Sriwijaya (Unsri) mencatatkan prestasi gemilang: lebih dari 60% alumninya berhasil terserap di dunia kerja dan usaha hanya dalam waktu kurang dari 6 bulan setelah melewati pelaminan akademik. Angka ini diumumkan Rektor Unsri, Prof. Taufiq Marwa, usai acara wisuda yang penuh semangat pada Rabu (10/12/2025).
“Alhamdulillah, ini bukti nyata bahwa kurikulum dan pembelajaran kita sudah sesuai gigi dengan kebutuhan industri,” ujar Prof. Taufiq dengan bangga.
Angka penyerapan ini bahkan mendekati target pemerintah daerah yang lebih tinggi: 80% dalam waktu satu tahun – dan Unsri bertekad mencapainya lebih cepat.
Tapi, prestasi ini bukanlah akhir dari cerita. Unsri tidak hanya ingin mencetak “pekerja yang baik”, melainkan juga pencipta lapangan kerja sendiri.
“Kita dorong mahasiswa sejak dini untuk punya jiwa wirausaha – tidak cuma cari kerja, tapi bikin kerja!” jelas Prof. Taufiq, yang menjelaskan bahwa program wirausaha dan penanaman semangat bisnis sudah menjadi bagian dari aktivitas kampus.
Selain itu, Unsri juga memiliki harapan tinggi tentang kesejahteraan alumni. “Kita ingin mereka mendapatkan gaji yang layak – minimal 120% dari Upah Minimum Regional (UMR). Sarjana harus mendapatkan apresiasi yang pantas untuk kemampuannya,” tambahnya.
Bukti kesuksesan ini sudah terlihat dalam kalangan alumni: mulai dari dokter yang mengembangkan klinik kecantikan berskala nasional, hingga wirausaha muda yang menguasai pasar lokal. Dengan semangat ini, Unsri siap melampaui semua target dan menjadi tonggak pendidikan yang melahirkan generasi pemimpin di dunia kerja.














