Reporter : Rachmat Sutjipto
OKI, Mattanews.co – Pelaku penyerangan Mapolres OKI, Indra Oktomi (35) warga Desa Mangunjaya Kecamatan SP Padang OKI, bukan sebagai napi asimilasi seperti kabar yang beredar. Hal ini diungkapkan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Kayuagung, Hamdi Hasibuan, kepada awak media, Minggu (28/06/2020).
“Pelaku merupakan napi lapas Kayuagung, kasus penganiayaan dengan masa hukuman 10 bulan penjara, dengan bukti Daftar Lampiran Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor : PAS-147 PK. 01.04.06 Tanggal 10 Februari 2020. Sejak bulan Februari 2020 yang lalu, pelaku sudah tidak berada di lapas lantaran sudah dinyatakan bebas. Kabar pelaku merupakan napi asimilasi adalah tidak benar yang bisa dipastikan berita Hoax,” papar Hamdi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Indra Oktomi (35) akhirnya menghembuskan nafas terakhir, saat perjalanan menuju RSUD Kayu Agung, setelah mengalami luka tembak dibagian kaki. Residivis yang berdomisili di Desa Mangunjaya Kecamatan SP Padang Kabupaten OKI sempat berkelahi dengan petugas jaga Mako Polres OKI, Aipda M Nur, karena menabrak pintu gerbang bagian barat Mapolres OKI, menggunakan mobil jenis Mobilio warna putih Nopol BG 1088 KD, Minggu (28/06/2020) pukul 02.30 WIB.
Editor : Selfy
