Agus Salim Sulap Limbah Kayu Jadi Miniatur Pesawat

Agus Salim dengan sejumlah pesawat hasil buatannya. Foto : Bambang/mattanews.co

Reporter: Bambang (CR)

MATTANEWS.CO,BOGOR – Memiliki hobi yang bisa menghasilkan uang merupakan hal yang sangat menyenangkan. Begitulah yang dirasakan oleh Agus Salim selama ini.

Agus mengaku, keahliannya membuat miniatur pesawat, ia dapat secara otodidak dan keisengan mencoba memanfaatkan limbah kayu menjadi miniatur yang memiliki nilai jual.

Namun membuat miniatur bukanlah hal mudah. Dibutuhkan keakuratan dalam mengukir setiap sudut pesawat dan kesamaan miniatur dengan wujud asli pesawat.

“Kita harus tepat kesamaan miniatur dan aslinya, itu tidak mudah, untuk buat jendelanya aja sulit,” ujar Agus ditemui di kediamannya di kawasan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (16/1/2021).

“Namun karena hobi, saya jadi senang-senang dan termotivasi saja untuk bisa menyelesaikan semua miniatur pesawat,” sambung pria rambut gondrong ini.

Pria yang pernah bersekolah di lingkungan penerbangan ini mengaku, berkat hobinya itu, uang sebesar Rp300.000-Rp500.000 bisa Agus kantongi, untuk setiap satu miniatur pesawat yang telah dibuat.

Dalam sebulan biasanya bisa terjual dua pesawat, tergantung banyaknya pesanan dan sekarang ia juga produksi sendiri saja mulai dari awal bahan baku hingga jadi.

Bacaan Lainnya

“Saya sendiri yang kerjakan jadi belum bisa banyak-banyak produksi juga,” kata Agus.

Biasanya Agus akan membuat pesawat setelah mendapatkan pesanan dari pelanggan. Untuk sebuah miniatur pesawat, Agus dapat menyelesaikannya paling cepat dalam waktu dua pekan.

Masalah membuat miniatur pesawat, Agus biasanya menggunakan jenis kayu Albasia dan Pulai. Ada juga menggunakan limbah kayu atau jenis kayu lainnya yang dirasa-rasakan bisa dibentuk.

Semua bahan baku kayu itu Agus dapat secara gratis, karena memang ia memanfaatkan kayu yang tidak terpakai.

Sejak setahun lamanya Agus menekuni hobinya itu, ratusan karya miniatur pesawat berhasil ditiru dari berbagai jenis pesawat, mulai dari komersial, helikopter, hingga jet tempur sukhoi.

“Ke depan saya akan mencoba untuk berinovasi membuat miniatur lainnya seperti gitar atau miniatur alat musik lainnya, bertahap tentunya akan saya coba,” katanya.

Bagikan :

Pos terkait