Reporter: Robby
BLITAR, Mattanews.co – Akhir 2019, Pemerintah Kabupaten Blitar meluncurkan berbagai produk layanan elektronik. Yakni Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Peluncuran ini digelar bersamaan dengan acara Boyong Projo dan Refleksi 2019 di Pendopo Sasana Adi Praja, Kabupaten Blitar, Senin (30/12/2019).
Ada sembilan layanan SPBE ini, yakni PPDB on line Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan Lokal di Seluruh OPD (Sirup), Sistem Keuangan Desa On Line (Siskeudes), E-Health yang merupakan pilot projek RSUD Ngudi Waluyo.
Selain itu ada Sistem Informasi Peminjaman Ruangan dan kendaraan pada Bagian Perlengkapan (Sirunda), Elektronik bantuan Operasional Sekolah (E-Bos), Pencarian Monev dana desa, Sistem Informasi Kebencanaan Kabupaten (SIKK) di BPBD Kabupaten Blitar, dan aplikasi ayo menanam di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar.
“Ini merupakan terobosan dalam pembangunan yang terus dilahirkan sebagai bentuk pewujudan visi dan misi Bupati dan wakil Bupati Blitar,” ungkap Bupati Blitar, Rijanto saat Acara Boyong Projo dan Refleksi 2019 di Pendodo Sasana Adi Praja, Kabupaten Blitar.
Rijanto berharap, dengan adanya layanan elektronik ini, semakin memudahkan masyarakat saat membutuhkan berbagai informasi di Kabupaten Blitar. Selain itu, dengan adanya layanan elektronik ini, menciptakan pemerintahan yang transparan.
“Saya ingin pertumbuhan ekonomi khususnya UMKM di Kabupaten Blitar lebih meningkat. Saat ini berbagai dinas memiliki program untuk peningkatan UMKM yang ada di Kabupaten blitar. Sebagai contoh, dalam peningkatan UMKM Dinas Koperasi Kabupaten Blitar memiliki binaan yang mereka sebut Abang Wira, Dinas Perdagangan memiliki Abang Makro dan Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahgara memiliki Festival Batik,” pungkasnya.
Editor: APP