MATTANEWS.CO, FAKFAK – Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Fakfak, menggelar Rapat Paripurna keenam masa sidang pertama tahun sidang 2025,membahas penyampaian pendnagan umum fraksi fraksi dewan dan kelompok khusus terhadap rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Fakfak tahun 2025, Jumat (14/3/2024) siang.
Rapat paripurna yang berlangsung di Ruang Sidang Utama DPRK Fakfak ini dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRK Fakfak, Siti Rahma Hegemur, didampingi wakil Ketua II Abdul Rahman, sidang sebelumnya dibuka secara resmi oleh Ketua DPRK Fakfak, Amir Rumbouw.
Bupati Fakfak Samaun Dahlan dan Wakil Bupati Donatus Nimbitkendik hadir langsung dalam rapat paripurna, jajaran Forkopimda, kemudian Sekda Solaeman Uswanas, para asisten sekda, pimpinan OPD, kepala bagian dan kepala seksi di lingkungan Pemda Fakfak, serta anggota DPRK Fakfak.
Siti Rahma Hegemur dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pembahasan APBD sebagai instrumen utama dalam pembangunan daerah.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, rapat paripurna pertama masa persidangan ke-2 tahun sidang 2025 dengan acara penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi dewan dan kelompok khusus terhadap Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD tahun anggaran 2025 dengan ini saya nyatakan dibuka,” ujarnya.
Setelah pembukaan paripurna pertama masa persidangan ke-2 ini,
Usai pembukan sidang, masing-masing fraksi dan kelompok khusus diberikan kesempatan untuk menyampaikan pandangan umum terhadap rancangan APBD 2025.
Fraksi Gerakan Kebangkitan Nurani Rakyat (Gerbang Rakyat) mengawali pandangan nya dengan juru bicara Usman Rengen.
Sedangkan, Fraksi Amanat Bintang Sejahtera, diwakili oleh Erni Fajar Wa Ode dan Fraksi Karya Demokrasi Perjuangan Nasional Indonesia, diwakili oleh Yoan Clarce Yotlely dan Kelompok Khusus DPRK Fakfak, dengan juru bicara Ajamia Tunggin.
Dalam pandang fraksi tersebut, Setiap fraksi menyampaikan masukan, kritik, dan usulan terkait alokasi anggaran, prioritas pembangunan, serta evaluasi terhadap pelaksanaan program tahun sebelumnya.
HalbIni menjadi langkah penting untuk memastikan APBD 2025 benar-benar mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat Fakfak.
Siti Rahma Hegemur dalam menutup rapat, mengajak seluruh peserta maupun undangan untuk kembali menghadiri rapat pleno ke-3 yang akan digelar pada Sabtu, 15 Maret 2025, dengan agenda rapat jawaban Bupati Fakfak Fakfak.
Pembahasan APBD 2025 ini diharapkan mampu melahirkan kebijakan anggaran yang efektif dan berkeadilan bagi masyarakat Fakfak.
