MATTANEWS.CO, OKI – Kinerja Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Agung kembali mengecewakan. Nyaris hampir sepekan, sebagian warga Kota Kayuagung tidak memperoleh air bersih. Bahkan lebih ironis lagi, pasokan air bersih bagi warga Pampangan lumpuh lantaran pompa air yang biasa digunakan sebagai pengelolaan distribusi air tidak disertai ketersediaan listrik. Menurut warga sekitar, Perumda Tirta menunggak bayar listrik hingga PLN mencabut meteran sampai tunggakan sebesar Rp.19 Juta dibayarkan.
“Warga Pampangan sudah lama krisis air bersih. Bagaimana mengaliri air bila listrik itu sendiri menunggak hingga meteran dicabut PLN,” ujar sumber yang mengetahui persis persoalan ini.
Tempat berbeda, warga Mangunjaya, yang juga pelanggan mengeluhkan pasokan air bersih dari Perumda Tirta Agung yang tidak mengaliri daerah sekitar domisilinya tersebut dalam 4 hari terakhir. Bahkan dirinya terpaksa merogoh kocek lebih dalam untuk membeli air sebagai pemenuhan kebutuhan keluarganya.