MATTANEWS.CO, FAKFAK – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) bertemu dengan Danrem 182 Jo dan Dandim 1803/Fakfak.
Kepala DP3AP2KB Fakfak Zulchaidah Bauw ,S.Sos, M.Si mengatakan pertemuan itu membahas kemitraan, dalam rangka membangun sinergitas Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Fakfak.
“Insya Allah, Pelaksanan kegiatannya dalam waktu dekat,” ujarnya, Jumat (17/3/2023) kemarin.
Dikatakan Zulchaidah, Stunting masih menjadi salah satu masalah gizi serius yang sedang dihadapi Bangsa Indonesia.
Dampak stunting tidak hanya pada segi kesehatan, tetapi juga mempengaruhi tingkat kecerdasan anak.
Hal demikian akan berdampak pada kondisi sumber daya manusia Indonesia di masa yang akan datang, jika saat ini banyak anak Indonesia dan khususnya anak anak Fakfak yang menderita stunting.
Sedangkan untuk kegiatan, akan dilaksanakan pada wilayah Lokus Stunting, yaitu Kelurahan Wagom Distrik Pariwari, sesuai data wilayah yang memiliki kasus Stunting tertinggi.
“Pelaksanaan kegiatan ini juga dalam mendukung Visi dan Misi Bupati dan wakil Bupati Fakfak,” tukasnya.