“Kami tetap aktif membantu program pemerintah untuk memberdayakan perempuan. Memberikan contoh nyata kepada masyarakat melalui pembinaan. Membagikan bantuan makanan dan Sembako dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat,” paparnya.
Disebutkan Feby, dengan menyalurkan paket bantuan makanan dan Sembako kepada masyarakat, dirinya bisa secara langsung mendengar keluh kesah dan kendala yang tengah dihadapi masyarakat.
“Dengan begitu bisa kami tahu apa persoalannya dan segera dicari solusinya. Begitupun jenis bantuan mendasar seperti apa yang dibutuhkan masyarakat,” ucapnya.
Dalam bincang-bincang santai itu, Feby Deru pun sempat menceritakan bagaimana kisah romansanya bersama suami tercinta Herman Deru bermula. Ia mengisahkan dirinya dan suami memang menikah di usia yang relatif muda, dimana selama 34 tahun perkawinan mereka, telah banyak mengalami pasang surut kehidupan layaknya sebuah rumah tangga.
“Kami dikaruniai 4 orang putri dan telah mempunyai 4 orang cucu. Kunci harmonisnya dalam membina rumah tangga adalah saling pengertian dan menjaga serta mampu menahan emosi. Kalau ini dilakukan, Insya Allah rumah tangga akan mampu melewati segala cobaan dan rintangan,” tuturnya.