Example 728x250 Example 728x250
HEADLINE

Hentikan Peredaran Komoditas Tanpa Sertifikat Kesehatan, Karantina Sumsel Gelar Operasi

×

Hentikan Peredaran Komoditas Tanpa Sertifikat Kesehatan, Karantina Sumsel Gelar Operasi

Sebarkan artikel ini
Petugas gabungan saat menggelar Operasi Patuh Karantina dari Karantina Sumsel.

MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Guna menghentikan peredaran komoditas hewan termasuk jenis ikan, dan tumbuhan, yang dilalulintaskan tanpa sertifikat kesehatan dari karantina, maka Karantina Sumatra Selatan (Sumsel) menggelar Operasi Patuh Karantina di Pelabuhan Tanjung Api Api (TAA), Rabu (11/12/2024).

Diketahui, Operasi Patuh Karantina digelar bersama Dinas Perhubungan Provinsi Sumsel, Koramil Sungsang, dan Polsek Sungsang.

Kepala Karantina Sumsel, Kostan Manalu diwakili Ketua Tim Kerja Karantina Tumbuhan, Anita Setyawati mengatakan, operasi patuh ini difokuskan pada kepatuhan pengguna jasa karantina dalam melalulintaskan komoditas hewan, ikan dan tumbuhan yang masuk dan keluar melalui Pelabuhan TAA.

“Kita melakukan pemeriksaan agar tidak ada komoditas hewan, ikan, maupun tumbuhan yang dilalulintaskan tanpa sertifikat kesehatan dari karantina,” ungkapnya.

Pada operasi tersebut, Karantina Sumsel mendapati dua mobil pengangkut tepung tapioka seberat 1 ton, satu mobil karet bermuatan 8 ton, satu mobil mengangkut kernel 10 ton, dan satu mobil pengangkut kayu Sengon seberat 12 ton dari Bangka Belitung.

Semuanya telah melaksanakan kepatuhannya yakni melengkapi Sertifikat Karantina dari daerah asal. Sedangkan komoditas yang keluar dari Sumsel menuju Bangka Belitung telah dilengkapi oleh sertifikat karantina.

Ketua Tim Penegakan Hukum Karantina Sumsel Mardiyan berharap, peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya lapor karantina.

Ia mengajak masyarakat untuk bersama-sama mencegah penyebaran hama penyakit dengan lapor karantina sebelum melalulintaskan komoditas hewan, ikan, tumbuhan serta produk turunannya ke luar Sumsel maupun masuk ke Sumsel.