Pembangunan yang dilakukan meliputi 7 kegiatan. Di antaranya pengecatan 12 rumah penduduk, pembangunan taman untuk ruang publik serta tamban land mark Kampung Tangguh.
Selain itu dibangun juga 3 booth UMKM untuk warga, bantuan hidroponik dan perahu untuk masyarakat.
Beberapa pembinaan juga dikakukan seperti pembinaan masyarakat untuk menjadi wirausaha ikan cupang, serta pembinaan masyarakat menjadi UMKM dan pengusaha hidroponik.
“Target kita anak sungai ini dapat menjadi seperti Venesia in Palembang dan memacu semangat serta komitmen semua pihak agar sungai-sungai di Palembang berkembang berkelas dunia,” ujarnya.
Pembangunan atas inisasi Kapolda itu sendiri dikatakannya mulai dilakukan sejak tanggal 5 Januari 2022.
Selain meresmikan Kampung Tangguh, Gubernur Sumsel juga melakukan penebaran 15.000 benih ikan dalam kegiatan tersebut. Meninjau wirausaha ikan cupang, meninjau booth UMKM dan hidroponik serta meninjau vaksinasi warga.
Hadir dalam peresmian tersebut Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto, Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumsel Kartika Sandra Desi, Pangdam II Sriwijaya diwakili Kasiter Korem 044 Gapo, Letkol Inf Debok Sumantokoh, Wakajati Sumsel Drs Muhammad Naim, Walikota Palembang H. Harnojoyo, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhamad Ngajib, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Sumsel VIII, Maryadi Utama beserta Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel.(*)