[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]
MATTANEWS.CO, JAKARTA– Beredar sebuah unggahan video di media sosial Facebook yang menyebut vaksin Pfizer BioNTech untuk Covid-19 telah menyebabkan reaksi yang fatal dan banyak kematian di Israel.
Faktanya, berdasarkan penelusuran Mattanews.co, Jumat (19/2/2021) dikutip dari laman resmi pemerintah diwakili oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (kominfo.go.id) klaim tersebut adalah keliru atau salah
Dilansir dari Reuter.com, pada 21 Januari 2021 lalu, 20 juta dosis vaksin Pfizer telah diberikan di seluruh dunia, dengan hanya beberapa efek samping dan tidak ada satupun kasus kematian.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Israel telah mencatat efek samping pemberian vaksin yang sebagian besar bersifat ringan dan sementara, seperti nyeri di tempat suntikan atau sakit kepala. Terdapat beberapa kasus syok anafilaksis atau reaksi alergi yang parah tetapi dapat diobati. Namun tidak ada korban jiwa yang dilaporkan. Adapun menurut Penasihat Strategis Ahli Imunisasi WHO, vaksin Pfizer BioNTech Covid-19 aman dan efektif, meskipun ada beberapa populasi yang tidak dianjurkan vaksinasi.