MATTANEWS.CO, KAPUAS HULU – Komando Distrik Militer (Kodim) 1206/Putussibau menyelenggarakan upacara pelepasan Kepala Staf Kodim Mayor Inf Supriyono yang akan melanjutkan tugasnya sebagai Kasdim Dandenma Korem 121/Abw, Rabu (06/08/2025).
Dalam suasana haru menyelimuti Aula Alambhana Makodim 1206/Putussibau, di tempat inilah di tengah deret kursi para perwira dan anggota yang duduk dalam keheningan, momen perpisahan penuh rasa ditorehkan, Dandim 1206/Psb Letkol Arm Andreas Prabowo Putro S.I.Pem, M.I.P., M.Han memimpin langsung upacara pelepasan tersebut.
Hadir pada pelepasan Kasdim 1206/Psb Mayor Inf Supriyono yaitu Komandan Kodim 1206/Putussibau Letkol Arm Andreas Prabowo Putro S.I.Pem, M.I.P., M.Han, Ketua Persit KCK Cabang L Dim 1206/Psb Ny. Fany Andreas Prabowo, Para Pasi-pasi Dim 1206/Psb, Para anggota dan Persit KCK Cabang L Dim 1206/Putussibau yang hadir.
Bukan sekedar seremoni, acara ini menjadi panggung terakhir kebersamaan bagi Mayor Inf Supriyono bersama rekan-rekannya, Para Danramil, perwira staf dan anggota hadir memberi penghormatan.
Dihadapan rekan-rekannya, Mayor Inf Supriyono pun berdiri dengan mata berkaca-kaca, menyampaikan pesan dan kesannya selama bertugas di Makodim 1206/Putussibau.
“Saya mohon maaf sebesar-besarnya atas segala kekhilafan Terima kasih atas setiap kebersamaan yang tidak akan pernah saya lupakan, Saya pamit tapi hati saya akan selalu tertinggal di sini,” tutur Mayor Inf Supriyono.
Penyampaian pesan dan kesan dari Mayor Inf Supriyono itu mendapat suport tepuk tangan yang menggema, mengantar kepergian seorang sahabat lama.
Di akhir acara Dandim 1206/Psb Letkol Arm Andreas Prabowo Putro menyerahkan piagam penghargaan dan cinderamata, Benda sederhana itu menjadi simbol kenangan, ikatan, dan jejak panjang perjalanan seorang perwira.
“Dengan penuh rasa hormat dan bangga saya ucapkan terima kasih atas dedikasi, loyalitas, dan pengabdian luar biasa Mayor Inf Supriyono selama bertugas di Kodim 1206/Putussibau yang kita cintai ini,” terang Dandim.
Tak sedikit yang menyalami Mayor Inf Supriyono dengan pelukan erat, Ada keheningan, ada senyum, tapi juga ada air mata, Sebuah perpisahan bukan untuk menghapus tapi mengabadikan sebuah pengabdian.
