BERITA TERKINI

‘Isu Ijazah Joko Widodo Palsu atau Tidak’ Dibahas Dalam Seminar Nasional PP Lawyer Nusantara

×

‘Isu Ijazah Joko Widodo Palsu atau Tidak’ Dibahas Dalam Seminar Nasional PP Lawyer Nusantara

Sebarkan artikel ini

MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Patriot Pergerakan (PP) Lawyer Nusantara menggelar Seminar Nasional, bertema ‘Dengan Semangat HUT RI ke-80, Strategi Bijak Menyikapi Isu Ijazah Palsu terhadap Psikologis Anak Bangsa, Lembaga Pendidikan, Politik dan Hukum’ di The Zuri Hotel Transmart, Palembang, Sumsel, pada Rabu (6/8/2025).

Dalam seminar nasional yang digagas Ketua PP Lawyer Nusantara, Muhammad Aminuddin itu, turut mengandeng empat guru besar ternama di Republik Indonesia sebagai nara sumber, Prof Dr Haji Waspodo, Guru Besar Universitas Sriwijaya, Prof Dr Johnny Emerson, Dekan Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya, Prof Dr Faisal Burlian, Guru Besar Windraden Vata dan Komjen Pol (Purn) Susno Duadji, Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri, tak ketinggalan moderator cantik sekaligus dosen, Dr Enny Agustina.

Ketua PP Lawyer Nusantara, Muhammad Aminuddin menjelaskan, tujuan utama terselenggaranya seminar nasional ini untuk mendorong penyelesaian hukum yang objektif dan tidak terkontaminasi kepentingan politik.

“Kami berharap isu ijazah palsu Mantan Presiden RI, Joko Widodo ini tidak liar, bahkan dijadikan alat untuk mendongkrak popularitas politik atau memperkeruh situasi menjelang agenda-agenda nasional,” jelasnya.

Muhammad Aminuddin menjelaskan, seminar ini pun menghasilkan kesepahaman, bahwa setiap isu publik harus diuji kebenarannya secara hukum dan masyarakat harus diajak berpikir dewasa, serta kritis dalam menghadapi perbedaan pendapat.

“Semua pihak sepakat, kebenaran harus ditegakkan berdasarkan kepastian hukum, demi menjaga keutuhan dan kemajuan bangsa. Melalui seminar ini, dapat peran penting hukum dalam menjaga stabilitas nasional serta memperkuat integritas lembaga pendidikan, politik dan kehidupan berbangsa ke depan,” urainya.

Ditambahkan Ketua Panitia, Fajri Romadhon, dengan seminar nasional yang digelar PP Lawyer Nusantara ini, setidaknya dapat membuka wawasan dan pengetahuan masyarakat tentang
psikologis anak bangsa, lembaga pendidikan, politik dan hukum.

“Dengan kegiatan ini dapat mengedukasi masyarakat dan membuka wawasan sesuai tema kegiatan. Apalagi isu tersebut cukup menarik dan menyita perhatian publik,” ujarnya.

Fajri berharap, seminar nasional seperti ini berkesinambungan, sehingga dapat menambah ilmu.

“Mudah-mudahan kegiatan seperti ini dapat berkesinambungan, sehingga isu-isu nasional maupun internasional dapat menjadi pandangan,” pungkasnya.