MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Supriyanto (37) akhirnya menghembuskan nafas terakhir, setelah sempat menjalani perawatan di RS Pusri Palembang, diduga kecelakaan kerja, jatuh dari ketinggian 10 meter dari gedung PT Pusri Palembang, Senin (7/4/2025).
Korban yang mengalami luka serius dibagian kepala ini menyisahkan duka mendalam bagi keluarga, isteri dan kedua anaknya, serta rekan kerja PT Pusri Palembang.
Kapolsek Kalidoni, AKP Trisopa menjelaskan akan menyelidikinya.
“Kita akan datangi PT Pusri, hasilnya akan segera kami sampaikan,” singkatnya kepada wartawan.
Funsional Pengawas K3 Madya Disnakertrans Sumsel, Sahadi menerangkan, dirinya belum menerima laporan.
“Saya pribadi belum menerima laporan atas kejadian tersebut, tapi mungkin saja sudah dikantor, saya masih cuti,” ujarnya.
Sahadi menjelaskan, peristiwa seeprti ini harusnya dilaporkan ke Disnakertrans Sumsel, khususnya ke Bidang Pengawasan Keselamatan Kerja.
“Kami akan memanggil PT Pusri, untuk mengetahui pasti kejadian tersebut, apakah ini kelalaian atau ada faktor lainnya, sehingga menyebabkan korban terjatuh dari gedung,” tuturnya.
Vice President Departement Humas PT Pusri, Rustam Efendi belum membenarkan adanya musibah yang menimpa karyawannya itu.
“Kami merasa kehilangan atas kepergian korban, sebab beliau merupakan salah satu operator senior d bidangnya (operator belt conveyor). Kami berduka, tolong support kami, karena saat ini sedang dalam periksaan dari Disnaker dan Kepolisian,” tukasnya.
