MATTANEWS.CO,TULUNGAGUNG – Kepolisian Resor Tulungagung, Polda Jawa Timur, menggelar nonton bareng (Nobar) film berjudul Aku Rindu di salah satu bioskop setempat, Rabu (25/10/2023) Malam.
Pantauan media ini, Kapolres Tulungagung, Polda Jawa Timur, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Teuku Arsya Khadafi, S.H., S.I.K., M.Si., mengajak Penjabat (Pj) Bupati Tulungagung Dr. Ir. Heru Suseno, MT., Sekretaris Daerah Drs. Sukaji, M.Si., dan jajaran Forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) dalam menyaksikan film tersebut.
Selain itu juga turut mengundang Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung periode 2018-2023, namun nampak hadir H. Gatut Sunu Wibowo, S.E., M.E.
Kepada awak media, Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan Aku Rindu ini merupakan salah satu film sangat inspiratif karya anak bangsa yang mengangkat kisah pejuang sosial di daerah terpencil wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam pengabdiannya, sambung dia, sosok wanita yang tulus dan setia. Selain itu, merupakan sumber inspirasi bagi banyak orang khususnya ibu-ibu Bhayangkari.
“Di film ini menunjukkan bagaimana perjuangan Bhayangkari (seorang guru) dalam upayanya memberikan manfaat untuk masyarakat,” ucap Mantan Kapolres Probolinggo, Polda Jawa Timur.
“Kita melihat ibu Bhayangkari yang mengikuti dinas suaminya di Larantuka (Polres Flores Timur, Polda NTT) dimana fasilitas pendidikan dan lainnya terbatas,” imbuhnya.
“Disitu, menampilkan seorang Bhayangkari dengan upayanya memberikan pendidikan sehingga anak-anak di sana kemudian bisa mendapatkan pendidikan yang layak dan kemudian mengubah nasibnya lebih baik,” katanya menambahkan.
Arsya lebih akrab disapa menambahkan film berjudul Aku Rindu ini mengangkat sosok seorang wanita yang mengabdikan diri untuk suami, keluarga dan juga Ibu Pertiwi.
Selain itu, jelas dia, juga menyampaikan sebuah pesan agar masyarakat tidak mudah tergoda bekerja di luar negeri tanpa melalui jalur yang sah.
“Karena mereka itu rentan menjadi korban tindak pidana orang yang risikonya juga salah satu kita lihat nyawa hilang karena mungkin mereka yang tidak terlindungi,” tambahnya.
“Ini merupakan suatu pesan bahwa pendidikan adalah hal utama dalam membangun bangsa,” katanya menambahkan.
Lebih lanjut Arsya menjelaskan film berjudul Aku Rindu ini digagas oleh Cineas Umum, akan tetapi film yang mengambil plot cerita perjuangan seorang bhayangkari di wilayah yang cukup terpencil yakni Larantuka.
“Aku Rindu ini sangat inspiratif sekali, maka saya mengajak kepada keluarga besar Polres Tulungagung sehingga nantinya bisa mempedomani bahwa apa yang ada disini jauh lebih baik daripada apa yang di daerah lain dan tentunya kita lebih bermanfaat,” pungkasnya.