Karhutla Kian Mengkhawatirkan, Hotspot Agustus Tertinggi

MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Sumatera Selatan (Sumsel) kian mengkhawatirkan. Terlebih pada musim kemarau saat ini. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel menyebut, ada tiga daerah yang masuk kategori rawan saat ini. Yakni di wilayah Ogan Komering Ilir (OKI), Ogan Ilir (OI) dan Banyuasin.

“Beberapa lahan mulai mengalami kekeringan. Kondisi ini menyebabkan potensi kebakaran meningkat,” ujar Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan BPBD Sumsel, Ansori, Kamis (24/8).

Kekeringan yang terjadi membuat risiko kebakaran semakin tinggi. Sepanjang tahun ini (Januari-Agustus), BPBD Sumsel mencatat jumlah hotspot (titik panas) terus mengalami peningkatan. “Hingga kini sudah ada 1.821 titik panas,” bebernya.

Sepanjang tahun ini, titik panas terbanyak ada di periode Agustus yang mencapai 653 titik. Ia menerangkan, Karhutla yang terjadi di Ogan Ilir sifatnya sudah menganggu. Sebab, asap sudah berhembus ke jalan tol dan mengganggu perjalanan. Pengendara diminta selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan.

Bagikan :

Pos terkait