BERITA TERKINIHEADLINENUSANTARAPEMERINTAHAN

Kesbangpol Fakfak Gelar Seleksi Calon Paskibra Tahun 2025

×

Kesbangpol Fakfak Gelar Seleksi Calon Paskibra Tahun 2025

Sebarkan artikel ini

MATTANEWS.CO, FAKFAK – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Fakfak menggelar seleksi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), di Gedung Diklat Pemda pada Rabu (9/4/2025).

Kepala Bidang Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa pada Badan Kesbangpol Kabupaten Fakfak, Muhammad Taufiq kepada Media Nasional ini menyampaikan, ada sebanyak 262 akun yang terdaftar dalam aplikasi tranparansi paskibraka, namun hanya 197 orang yang berasal dari Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat di Kabupaten Fakfak yang telah mengupload berkas dalam mengikuti seleksi Paskibraka tahun ini, dan dari hasil seleksi administrasi terdapat sekitar 28 yang tidak lulus, sehingga menyisahkan 169 orang yang dianggap memenuhi persyaratan administrasi, baik surat izin sekolah, ijin orang tua, surat kesehatan dan lain sebagainya, sebagaimana diatur dalam persyaratan paskibra tahun 2025.

“Ada sekitar 26 orang yang tidak memenuhi persyaratan administrasi pendaftaran, dan hari ini kita mulai dengan seleksi tahap selanjutnya yang dibagi menjadi empat sesi dengan masing masing sesi diikuti oleh kurang lebih 42 peserta. Untuk soal sendiri terdapat 20 soal yang dikerjakan melalui sistem CAT (Computer Assisted Tes) Secara online,” ungkapnya.

Lebih lanjut disampaikan Taufiq, peserta yang saat ini mengikuti seleksi, harus mendapatkan 70 baru bisa dinyatakan lulus, karena passinggrade yang diberikan adalah 70 dari pusat melalui aplikasi Perisai Paskibraka.

Namun demikian, bila mana dari peserta yang ada belum memeuhi kuota peserta Paskibra sebanyak 80 orang, ditambah 4 orang untuk persiapan seleksi Paskibraka Nasional di Manokwari Propinsi Papua Barat, maka kami akan mengajukan permintaan diskresi kepada Deputi Diklat Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) untuk meminta penurunan passing grade dibawah 70, agar memenuhi kebutuhan kuota Paskibra Kabupaten Fakfak.

“Nanti kita lihat sampai di passing grade berapa untuk bisa memenuhi kebutuhan kuota Paskibra Fakfak,” ungkapnya

Taufiq menyatakan, setelah dari seleksi TWK ini, peserta yang lulus akan melanjutkan dengan mengikuti seleksi Intelegensi Umum (TIU) dengan masih tetap menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) dengan sistem Perengkengan sampai dengan test wawancara sebagaintest terakhir.

“Jadi para peserta yang tidak masuk dalam perengkengan, dipastikan gugur,” ujarnya.

Selanjutnya, peserta akan melakukan seleksi kesehatan yang ditangani langsung oleh tim kesehatan sebagaimana diatur dalam juknis.

“Dokter yang memeriksa, selain dengan menggunakan fasilitas penunjang seleksi kesehatan, saat pemeriksaan itu raport kesehatannya akan dimasukan langsung dalam aplikasi karna Dokter langsung merangkap admin kesehatan,” pungkas Taufiq.

Berikutnya adalah seleksi parade yang mulai dari pengukuran ketinggian, apakah ada kaki atau tangannya tidak simetris, kakinya x been atau O been tidak boleh lebih dari 5 cm, badan betato atau tidak, untuk laki laki memakai anting atau tidak dan perempuan antingnya tidak boleh lebih dari satu untuk setiap telinga.

“Disitu nanti dimasukkan langsung oleh admin, apakah memenuhi syarat atau tidak, kalau memang tidak ya gugur,” tuturnya.

Dan masih ada beberapa tahapan lagi yang akan diikuti oleh peserta, seperti Kesamaptaan dan PBB higga terakhir dengan wawancara yang semuanya memiliki admin masing masing dan dilaksanakan secara online.