Reporter : Mateus Tekege
DEIYAI, PAPUA, Mattanews.co – Ketua barisan muda damai sejahtera di Deiyai Papua meminta pemerintah daerah Meeuwo perhatikan mahasiswa luar Papua, Selasa (07/04/2020)
“Hal tersebut sesuai kondisi seperti saat ini yang harusnya Pemerintah daerah lebih fokus memperhatikan mahasiswa Papua yang kuliah di luar Papua,” ucap Ketua BMDS Deiyai Mando Mote,S.IP.
Dirinya juga mengatakan jika harusnya pihak Pemda Meepago ditengah situasi Covid-19 ini seluruh mahasiswa di luar Papua seperti di Sulawesi, Kalimantan, Sumatera se-Jawa dan Bali sedang membutuhkan bantuan dari pemerintah daerah khususnya dari Kabupaten Nabire, Paniai, Dogiyai, Deiyai.
Menurut Mote, beberapa hari lalu dirinya memantau langsung di beberapa asrama seperti di kota Studi Jakarta dan Bogor, para mahasiswa dan mahasiswi asal Papua semua masih terkumpul di satu asrama. “Mereka sangat ketakutan keluar dari asrama karena situasi covid-19,” terangnya.
Sementara sambung dia, untuk warung makan, warung kopi, kios – kios semua pada tutup. Oleh sebabnya kata Mote, kami minta kepada ke empat Pemerintah daerah segera membantu seluruh mahasiswa yang ada di luar Papua tersebutm. “Seharusnya mahasiswa Papua ini yang diprioritaskan oleh ke empat pemerintah daerah sebelum jauh hari. Jika memang masing- masing pemerintah daerah belum bisa terjangkau karena kebijakan Lock Down, maka pemerintah harus berkomunikasi melalui Ketua-ketua asrama, atau ketua mahasiswa di masing-masing kota studi,” harap ketua BMDS Mandos Mote yang juga adalah alumni IPDN angkatan XX ini.