MATTANEWS.CO, KOTA MALANG – Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang Raih Penghargaan ADIPURA tahun 2023 dalam kategori kota besar, Selasa (5/3/2024). Dalam penganugerahan bergengsi tersebut diserahkan secara langsung Wakil Menteri Lingkungan Hidup, Alue Dohong didampingi Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah Limbah Berbahaya dan Beracun (PSLB3), Rosa Vivien Ratnawati kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Noer Rahman Wijaya, ST.MM, di Auditorium Dr Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti, Kementerian Lingkungan Hidup, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Jum’at (8/3/2024).
Anugerah ini diraih atas komitmen dan upaya yang telah dilakukan Kota Malang dalam bidang kebersihan dan pengelolaan lingkungan perkotaan, Ruang Terbuka Hijau (RTH), kondisi operasional Tempat Pemrosesan Akhir (TPA), serta inovasi yang dilakukan daerah dalam mewujudkan kota bersih, teduh dan berkelanjutan.
Tujuan adanya Piala Adipura adalah untuk mendorong komitmen Pemerintah Daerah, serta partisipasi aktif dari seluruh komponen masyarakat, untuk menyelaraskan ekonomi hijau, fungsi sosial serta fungsi ekologis dalam menerapkan tata lingkungan yang baik, untuk mencapai kota berkelanjutan.
Program Adipura merupakan agenda nasional di instrumen kebijakan yang telah diselenggarakan sejak tahun 1986.
Program ini merupakan unsur terpenting dalam mencapai Good Governance dan diharapkan sebagai pencapaian kota berkelanjutan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Noer Rahman Wijaya mengatakan, dirinya bersyukur atas pencapaian yang telah diraih Kota Malang.
“Alhamdulillah, berturut-turut Kota Malang kembali mendapatkan trofi Adipura. Secara hasil piala Adipura yang kami terima. Dewan juri atau panitia yang dibentuk memang menyatakan Malang termasuk secara lingkungan dengan kategori kebersihannya terjaga. Selain itu, pengelolaan TPA yang utama dan ini menjadi dasar bagaimana pengelolaan sampah dilakukan dengan baik,” tutur Rahman, Kamis (07/3/2024).
Lebih lanjut, Rahman menyebut, pihaknya sebetulnya menargetkan penghargaan Adipura Kencana sebagai predikat tertinggi untuk Adipura, satu tingkat diatas Trofi Adipura. Namun berdasarkan hasil penjurian, di Jawa Timur, hanya satu kota yang berhasil mendapatkan Adipura Kencana, yakni Kota Surabaya.
Dengan prestasi yang diraih atas komitmen dan upaya yang telah dilakukan Kota Malang dalam bidang kebersihan dan pengelolaan lingkungan perkotaan, RTH, kondisi operasional TPA serta inovasi yang dilakukan daerah dalam mewujudkan kota bersih, teduh dan berkelanjutan.
Perlu diketahui program Adipura merupakan agenda nasional di instrumen kebijakan yang telah diselenggarakan sejak tahun 1986. Selain itu, program ini merupakan unsur terpenting dalam mencapai Good Governance dan diharapkan sebagai pencapaian kota berkelanjutan.
Nur Rahman menyampaikan, pihaknya tetap optimistis, ke depan dibawah kepemimpinan Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat dapat merebut Adipura Kencana.
“Mohon doa restu agar Adipura ini selalu tetap bersama Kota Malang. Melalui kesempatan ini, kami dan Pemerintah Kota Malang menyampaikan terima kasih kepada warga Kota Malang. Ini penghargaan buat semua warga. Mari ke depan bisa meraih prestasi yang tertinggi. Tentunya dengan kolaborasi yang baik, juga sinergitas perangkat daerah yang ada,” terangnya.
Dengan diraihnya Penganugrahan Adipura, Kota Malang akan terus berkomitmen untuk mewujudkan Kota Bermartabat sesuai tagline
Kota Malang Mbois Ilakes, DLH Kota Malang Kuthone Resik Rejekine Apik.
Pemkot Malang akan melakukan Kirab Adipura, Jumat (8/3/2023) pada pukul 07.00 WIB yang dimulai dari Balaikota Malang lanjut ke Jalan Kertanegara belok kiri ke Jalan Trunojoyo lalu menuju Jalan Urip Sumoharjo langsung ke Jalan Ranugrati menuju daerah Sawojajar.
