MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Setelah dilakukan pencarian oleh Tim SAR Gabungan, akhirnya Daryoto (34) warga Probolinggo, Jawa Timur, ditemukan mengapung di Perairan Sungai Musi, Palembang, Sumsel. Korban yang masih memakai rompi proyek itu langsung dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk kepentingan visum et repertum, Sabtu (13/7/2024) pukul 08.30 WIB.
Kejadian ini pertamakali diketahui nelayan, yang melintas dilokasi. Ketika didekati ternyata mayat yang mengapung dalam posisi tertelungkup.
“Benar, korban sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, mengapung di tengah sungai, atau sekitar radius 1 Km dari lokasi awal korban tenggelam,” papar Kepala Basarnas Palembang, Raymond Konstantin, melalui Kasi Operasi kantor SAR Palembang, Manca Rahwanto, kepada wartawan online media Mattanews.co.
Raymond menjelaskan, setelah mendapat kabar korban tergelincir, Tim SAR Gabungan menjadi dua Search And Rescue Unit (SRU). SRU 1 melakukan pencarian dengan cara penyisiran permukaan air menggunakan perahu karet, Speedboat Polairud dan perahu masyarakat ke arah timur laut dengan luas area pencarian 5 Km².
“Sementara SRU 2 menggunakan perahu karet dan perahu masyarakat melakukan pencarian kearah tenggara dengan luas area pencarian 2,5 Km²,” beber Raymond.
Dikatakan Raymond, dengan telah ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Semua unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian dikembalikan ke satuannya masing-masing.
Daryoto (50), alami kecelakaan kerja, saat melakukan perbaikan di bawah jembatan Ogan, Kertapati, Palembang. Warga Probolinggo, Jawa Timur itu tergelincir dan tenggelam di Sungai Musi, Kamis (11/7/2024) sore.
