Reporter: Andri
PRABUMULIH,mattanews,co — Aksi pembakaran bendera dan simbol simbol Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan(PDIP) di Jakarta yang terjadi beberapa hari yang lalu, mendapatkan tanggapan dari para kader PDIP Kota Prabumulih, Sumatera Selatan (Sumsel).
Ratusan kader dari Partai berlambang banteng ini melakukan Aksi damai ke Polres Prabumulih, Selasa (30/6/2020) Pukul,14:00 WIB, untuk meminta kepada POLRI untuk mengusut secara tuntas kejadian tersebut.
Kapolres Prabumulih AKBP I Wayan Sudarmaya terkait insiden di Jakarta, mengatakan pihaknya sebagai aparat hukum sangat mengerti dan permintaan dari yang berdemo hari ini akan kami teruskan dengan pimpinan terkait aksi ini, sesuai peraturan yang berlaku.
“Kita semua berharap yang terbaik dan seadilnya untuk kemajuan negara Republik Indonesia, secara pribadi saya senang bapak ibu ditengah pandemik unjuk rasa masih mengedepankan protokol kesehatan dan menyampaikan aspirasi secara damai,” ucapnya.
“Apa yang disampaikan kader PDIP ke Polres Prabumulih akan saya teruskan ke Polda Sumsel (selaku pimpinan),” tutupnya dengan singkat.
Sementara, Ketua DPD PDIP Prabumulih Ir.Dive Anom, mengucapkan terima kasih kepada Polres Prabumulih yang telah menerima dan mendengarkan aspirasi yang kami sampaikan.
“Bapak Kapolres sudah berjanji dan akan menindaklanjuti hal tersebut”ucapnya.
Intinya masih kata Anom sapaan akrabnya, pihaknya menyampaikan, Bagi kami Bendera merupakan marwah sebuah partai, Meminta Polri bertindak secara proposional.
“Aksi pembakaran tersebut sangat melukai dan menyakitkan perasaan kami selaku keluarga besar PDIP, ” tutupnya.
Editor : Fly