BERITA TERKINI

Merasa Difitnah Soal Utang, Mohammad Uswanas Tempuh Jalur Hukum

×

Merasa Difitnah Soal Utang, Mohammad Uswanas Tempuh Jalur Hukum

Sebarkan artikel ini

MATTANEWS.CO,FAKFAK – Mantan Bupati Fakfak 2 Peridoe Mohammad Uswanas merasa difitnah dan dicemarkan nama baiknya dihadapan publik, akan segera menempuh jalur hukum untuk mengungkap siapa pelaku dan aktor dibalik kelompok yang menuduh dan memfitnah dirinya, Senin (12/2/2024)

Mohammad Uswanas menegaskan, dirinya
tidak tinggal diam dengan tindakan yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab tersebut karna  perbuatan yang dilakukan adalah melawan hukum karena dirinya merasa tidak pernah berutang ratusan juta kepada siapapun.

Uswanas kemudian memastikan bahwa, informasi dan berita yang disampaikan tersebut adalah tidak benar dan dipastikan itu hoax. Uswanas sesalkan ketika itu ada upaya pemerasan terhadap dirinya dari sejumlah pihak yang tidak dikenal yang katanya menjadi donatur terhadap kegiatan Tim Kampanye Daerwh (TKD) di Kabupaten tertentu.

“Saya selaku Ketua TKD Papua Barat  menipu uang orang-orang ratusan juta rupiah di Manokwari itu tidak benar dan saya nyatakan itu hoax atas permberitaan orang tidak bertanggung jawab,” ujar Uswanas

Uswanas meluruskan informasi tersebut bahwa sebetulnya ada upaya pemerasan yang dilakukan oleh oknum tertentu yang katanya donatur terhadap kegiatan TKD di Kabupaten tertentu yang atas dasar inisiatif Ketua TKD Kabupaten tersebut.

“Mereka mendatangi sekretariat TKD Papua Barat untuk menemuinya dan mereka memaksa Ketua TKD Papua Barat untuk bertanggung jawab,” ujarnya

Menurut Mocha sapaan Mohommad Uswanas hal demikian tidak feer karena orang lain yang gunakan uang tapi paksa dibayarkan TKD, Ini diluar akal sehat.

“Yang benar ada upaya pemerasan oleh orang tertentu yang katanya menjadi Donatur terhadap kegiatan TKD di Kabupaten tertentu atas dasar inisiatip ketua TKD kabupaten tersebut, kemudian mereka ke Sekertariat TKD PB untuk memaksakan saya harus bertanggung jawab, ini aturan dari mana,” tanya Uswanas

“Masa orang lain pakai uang orang kemudian orang lain yang dipaksa bayar,” sambungnya

Menurutnya, apapun persoalanya namun karena ini bertepatan dengan masa tenang Pemilu 2024. Dan diduga ada pihak yang memanafaatkan ini untuk menjatuhkanya jelang pencoblosan. Namun sebagai kader Partai yang telah mengenyam masa 45 tahun di Golkar meyakini ada upaya pembusukan dan perusakan nama baiknya.

“Menurut saya ada muatan politik yang tidak sehat dan cenderung jadi black campaign bagi saya, tapi meskipun begitu saya sebagai kader Partai Politik yang sudah 45 Tahun mengabdi di Partai Politik meyakini ini perusakan nama baik saya,” ungkap Uswanas

Danya mengenai langkah hukum selanjutnya merespon dugaan tuduhan, fitnahan maupun pencemaran nama baik tersebut, pihaknya telah berkonsultasi dengan Pengacara dan akan segera dilaporkan ke pihak berwajib

“Saya sudah tunjuk pengacara untuk melaporkan yang bersangkutan yang memeras saya dan menuntut nama baik saya segera sesuai Hukum yang berlaku, ini di politisir, biasalah, musim politik, bersaing secara sehat saja.

“Feeling saya ada yang politisir ini barang,  masyarakat cukup mengenal Attitude dan Aptittude saya, tidak mungkin berperilaku sebegitu buruk itu, masyarakat silahkan cek kebenaran berita ini pada Sekretaris TKD PB dan Bendahara TKD PB,” tandas Mocha

Mocha menyampaikan, Masyarakat silahkan menilai apapun persoalan itu dengan mengdepankan azas praduga tak bersalah. Tidak kemudian menjadikan informasi tersebut untuk menghukum dan menghakimi orang lain seakan-akan orang itu tidak baik secara sepihak

“Silahkan masyarakat yang menilai dan masyarakatlah yang akan menajdi Pemilih pada Pemilu 2024,” tutupnya. (Mokshen)