MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Moment hari guru nasional ternyata dimanfaatkan para murid untuk mempersembahkan karya terbaiknya, baik itu kerajinan tangan ataupun puisi terindah, khusus untuk para guru. Seperti yang dilakukan pelajar SMP Negeri 7 Palembang, Senin (25/11/2024).
Dari sekolah yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan 8 Ulu, Silaberanti, Kecamatan Jakabaring, Palembang, Sumsel para pelajar sibuk membawa kado, bucket bunga dan bucket snack, sebagai tanda ucapan terima kasih atas didikan guru.
“Dengan Hari Guru Nasional ini, kami mengucapkan terima kasih untuk guru-guru di SMP N 7 Palembang. Berkat guru-guru ini, kami bisa mengenyam pendidikan seperti sekarang, sekolah yang baik dan ternama di Kota Palembang, meski ada beberapa guru yang menurut kami kejam. Tapi kami tahu tujuan beliau pasti baik untuk kami ke depan,” ungkap salah satu siswa kelas 8, Calista Shafira (13), saat diwawancarai wartawan Mattanews.co.
Sementara, Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Palembang, Sri Darmasih melalui Wakil Kepala Sekolah, Yuhana Farida dan Staf Humas, Agussalim, menjelaskan, seperti diketahui guru adalah orang terdepan dalam dunia pendidikan, baik dalam hal mengajar dan mengajar.
“Guru adalah penentu masa depan, sementara murid aset kita. Teruslah berkarya, berbenah diri, karena di pundak kitalah, letaknya keberhasilan negara kita ini. Tidak ada batas akhir untuk guru menjadi lebih baik, teruslah tunjukkan sikap, sifat dan pribadi yang baik, disusul dengan karya dan kreatifitas sesuai dengan kemajuan jaman sekarang,” ungkapnya.
Dikatakannya, seorang guru bukan hanya pintar dan ahli dalam memberikan materi kepada muridnya, namun beliau juga dituntut untuk dekat dan menjadi idola para murid.
“Seorang guru tidak hanya ahli dalam mengajar, tapi beliau juga harus arif, bijaksana, sehingga bisa dijadikan idola para murid. Dengan diidolakan murid, proses belajar dan mengajar akan berjalan lancar. Karena murid juga merupakan aset bangsa kemudian hari,” ujarnya.
Dilanjutkannya, “Betapa membanggakannya, jika mantan murid berkunjung ke sekolah SMP Negeri 7 Palembang ini. Apalagi dia menjadi seseorang penting, seperti pejabat negara, pejabat pemerintah, ASN, abdi negara atau bahkan pengusaha sekaligus,” tandasnya.
Kendati tidak mudah mendidik murid, namun guru tentunya memiliki strategi untuk memahami karakter anak didiknya.
“Cara mengajar guru memang tidak semua sama, terkadang ada yang keras, ada juga yang lembut, sebagaimana karakter anak-anak juga berbeda-beda, baik di sekalah maupun dilingkup sosial. Terkadang wali murid salah paham dengan cara mengajar guru. Namun, dengan moment penting ini, semoga menjadi tauladan bagi muridnya, mendapat kesehatan, keberkahan dan kesejahteraan dari Allah SWT,” tukasnya.
Moment Hari Guru Nasional, SMP Negeri 7 Palembang mengelar berbagai lomba, seperti membaca puisi untuk guru, cosplay guru dan lainnya. Berbagai hadiah pun diterima murid dan para guru.