MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Bantuan sosial tunai (BST) merupakan satu dari sekian upaya pemerintah untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi covid-19 di Indonesia. Penyaluran BST di tahun ini akan menyasar pada 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM).
BST akan dicairkan melalui kantor pos yang ada di setiap daerah. Forum Diskusi Sumatera Selatan (FDSS) pun mencoba untuk mengupas tuntas seputar BST dengan melibatkan mahasiswa, aktivis, ataupun praktisi juga menghadirkan pembicara di bidangnya pada . Adapun forum diskusi yang digelar melalui aplikasi Zoom itu membahas soal BST, mekanisme penyaluran, respon masyarakat, hingga efektivitas BST terhadap masyarakat terdampak pandemi covid-19.
Founder FDSS, Arip Farawita mengatakan, kehadiran pemerintah sangat diperlukan dalam membantu masyarakat untuk mampu bertahan di masa pandemi dan krisis ekonomi yang melanda. Namun sorot pandangnya, melihat dari proses pengajuan, validasi hingga verifikasi, acap kali terjadi ketidaksinkronan data antar tahapannya hingga akhirnya menjadi ulasan penting dalam mekanisme penyaluran dana BST ini.