“Apabila mereka mengambil dari luar tarifnya sudah dipastikan besar, belum lagi bongkar muatan dan biaya angkutanya. Tapi jika mereka mengambilnya dari sini akan lebih murah tentunya dari sisi ongkosnya,” jelasnya, Jumat saat berkunjung ke dinas Pertanian Gandus, Jumat (2/8).
Lanjutnya tidak hanya cabe saja, bawang dan ubi bisa juga dilakukan penanamannya.
“Harapan saya dinas terkait harus bisa mengeksplor dan mengelolah lahan ini dengan baik, karena potensi disini sangat bagus untuk memproduksi hasil panen,” katanya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pertanian, Albert menambahkan jika kami optimis bisa mengelolah lahan dengan ditanami cabe serta tananman lainnya.
“Tadi harapan Pak Wali terhadap ketahanan pangan, kota Palembang harus bisa menjadi penyedia stock cabe jika terjadi kenaikan angka inflasi harga. Dalam hal ini juga kita masih bisa melakukan tanam dan panen cabe disaat kondisi kering, kita juga ada persedian air untuk melakukan penyiraman tanaman. Hanya saja kita kesulitan dalam memberantas hama yang ada di tanaman cabe disaat berbuah,” tutupnya.(*)