MATTANEWS.CO, KAPUAS HULU – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, mengikuti prosesi upacara pamindara pataunan di Bukit Bai Sampe, Desa Urang Unsa, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, pada Kamis (18/1/24) pagi.
Fransiskus Diaan menekankan potensi wisata dari Bukit Bai Sampe dan Betang Lunsa Hilir yang dapat menjadi satu paket menarik.
“Dalam konteks pamindara pataunan Bukit Bai Sampe, menurut saya, ini sangat menarik. Harapan saya adalah agar tempat ini dijaga dan dilestarikan, serta bisa menjadi objek wisata bersama dengan betang Lunsa Hilir,” ujar Bupati Kapuas Hulu.
Bang Sis, sapaan akrab Bupati Kapuas Hulu, juga menyampaikan bahwa dukungan masyarakat, khususnya para penghuni betang, sangat diperlukan untuk meningkatkan sektor pariwisata. Mereka diharapkan dapat membuka diri terhadap wisatawan dan mengemas budaya serta kerajinan lokal untuk dijual kepada pengunjung.
“Kita perlu dukungan masyarakat, terutama para penghuni betang, untuk membangun suasana yang ramah terhadap wisatawan. Kita bisa mengemas budaya dan kerajinan lokal untuk ditawarkan kepada pengunjung,” tegasnya.
Thomas, Kades Urang Unsa, menambahkan bahwa Pamindara Pataunan Bukit Bai Sampe merupakan ungkapan terima kasih kepada Eyang Suka atau Allah Tala.
“Sebelum adanya agama, masyarakat menyembah suci dengan memberikan sesajen atau pamindara, dengan harapan mendapat kebaikan dan dijauhkan dari penyakit,” ungkapnya. (*/Bayu)