MATTANEWS.CO,TULUNGAGUNG – Momentum Idul Fitri 1442 Hijriah, biasanya dimanfaatkan umat muslim untuk saling silaturahmi maaf memaafkan. Namun demikian, adanya himbauan Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo terkait larangan melaksanakan anjangsana Lebaran yang dapat mengundang kerumunan, karena masih ditengah pandemi Covid-19.
Lebaran kali ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dengan menggunakan jaringan online diantaranya melalui video call, what’s app dan lainnya.
Hal ini, dikatakan dokter Nindra Harfidiyawati kepada mattanews.co usai melakukan anjangsana lebaran melalui video call dikediamannya, Sabtu (15/5/2021) Sore.
“Iya benar, barusan tadi video call kepada orang tua dalam percakapan tadi meminta maaf tidak bisa berkumpul bersama keluarga masih Pandemi Covid-19,” kata Dia.
“Saling maaf memaafkan kepada orang tua dan saudara yang lain, walaupun tangan tak berjabat namun melalui video call rasanya sudah plong,” imbuh dokter fungsional Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Bandung Kabupaten Tulungagung sembari tersenyum.
Nindra menambahkan adanya himbauan Bupati Tulungagung terkait larangan melakukan anjangsana Lebaran yang bersifat mengundang kerumunan sangat mendukung sekali, pasalnya hingga saat ini wabah pandemi Covid-19 masih berlangsung.
“Jadi begini, himbauan Pak Bupati kita respon positif terlebih kita sebagai tenaga kesehatan jadi mendukung sekali guna memutus persebaran virus Covid-19,” tambahnya.
Wanita yang memiliki suami seorang dokter yang menjadi Kepala PKM Kedungwaru Kabupaten Tulungagung ini menjelaskan sebenarnya dua hari sebelum lebaran segala macam kebutuhan telah disiapkan apalagi asisten rumah tangga juga cuti lebaran.
“Sudah, untuk kebutuhan telah dipersiapkan, sedangkan asisten rumah tangga libur ini, hikmahnya dapat mengajari anak-anak untuk belajar memasak, membersihkan rumah, bahkan mencuci baju dan cuci piring juga,” terang wanita seorang Owner Skincare dengan nada semangat.
“Dengan demikian, nilai positif yang kita dapat semakin dekat dan tentunya terjalin hubungan emosional antara orang tua dan anak. Harus diakui selama ini kesibukannya bersama suami selaku Aparatur Sipil Negara (ASN) banyak menyita waktu sehingga frekuensi berkumpul dengan anak sangat jarang,” sambungnya.
Tutur dr.Nindra masih melanjutkan bahwa momentum Lebaran ini silahturahmi dengan menggunakan jaringan online merupakan bagian dari ikhtiar kita semua guna memutus persebaran virus Covid-19 ini.
“Pada intinya, anjangsana Lebaran dengan menggunakan jaringan online ini efisien, aman dan nyaman,” paparnya.
“dr.Nindra Harfidiyawati bersama keluarga mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Minal Aidzin Wal Faidzin Mohon Maaf Lahir dan Batin,” tukasnya.
