“Kita ingin tahu, kelengkapan fisik senjata api (senpi), seperti apa, penggunaannya, keberadaannya, jumlah peluru yang diberikan dan yang digunakan, serta pertanggung jawaban anggota tersebut,” ujarnya.
Bapak berpangkat melati tiga ini menambahkan, dalam pengawasan ini juga mengingatkan anggota untuk tidak menakuti masyarakat dengan menggunakan senpi.
“Saya ingatkan anggota untuk menggunakan senjata api sebaik mungkin, jangan sampai tidak pada peruntukannya, apa lagi mengancam keselamatan dirinya maupun masyarakat,” tegasnya.