MATTANEWS.CO, KOTA MALANG – Bangunan Cagar Budaya Gedung Kesenian Gajayana yang berada di jalan Nusakambangan Nomor 19, Kelurahan Kasin, Kecamatan Klojen Kota Malang nampaknya akan segera direvitalisasi dengan tidak menghilangkan ciri khas bangunan yang ada pada tahun ini.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang, Suwarjana mengatakan, jika gedung kesenian yang sudah berdiri sejak tahun 1960 itu direvitalisasi secara keseluruhan, dengan anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp 1 miliar.
“Revitalisasi tahap awal mencakup pembersihan bagian dalam gedung dan pembenahan atap. Untuk di tahun 2025 ini dianggarkan Rp200 juta,” jelasnya, Jum’at (10/1/2024).
Menurutnya, revitalisasi salah satu cagar budaya gedung kesenian Gajayana dalam pengerjaannya dilakukan secara bertahap.
“Iya pengerjaan revitalisasinya nanti akan dilakukan secara bertahap,” tuturnya.
Pihaknya menyebutkan bahwa revitalisasi gedung Kesenian Gajayana tidak akan merubah bentuk asli bangunan, perbaikan yang dilakukan meliputi kursi-kursi yang sudah kusam dan kuno untuk memberikan kenyamanan saat digunakan untuk berbagai kegiatan.
“Perbaikan yang dilakukan meliputi kursi-kursi yang sudah kusam dan kuno untuk memberikan kenyamanan saat digunakan untuk berbagai kegiatan. Perubahan besar hanya dilakukan pada bagian-bagian yang tidak merusak nilai historisnya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang mengungkapkan bahwa Cagar Budaya Gedung Kesenian Gajayana merupakan ikon Kota Malang yang harus tetap dijaga.
“Kami tetap menjaga nilai-nilai sejarahnya. Kami berharap semua proses revitalisasi dan penganggarannya dapat berjalan dengan baik, sehingga tidak ada kendala yang berarti. Gedung Kesenian Gajayana juga menjadi salah satu ikon Kota Malang yang harus dijaga,” pungkasnya.